Mengerikan! Wartawan di Medan Disiram Air Keras oleh OTK, Wajahnya Melepuh Parah

- Senin, 26 Juli 2021 | 09:34 WIB
Persada Bhayangkara Sembiring, wartawan yang disiram air keras oleh OTK di Medan. (istimewa)
Persada Bhayangkara Sembiring, wartawan yang disiram air keras oleh OTK di Medan. (istimewa)

Kekerasan terhadap jurnalis kembali terjadi di wilayah Sumatera Utara. Kali ini, yang menjadi korban adalah Persada Bhayangkara Sembiring, pemimpin redaksi (pemred) media online jelajahperkara.com.

Persada disiram air keras di bagian wajahnya oleh orang tak dikenal saat melintas di Jalan Jamin Ginting, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan, persisnya di depan rumah Babi Panggang Karo 'Tensonikna' pada Minggu malam (25/7/2021) sekitar pukul 21.50 WIB.

Begitu kena siram air keras, Persada langsung menghentikan laju sepeda motornya dan berteriak kesakitan.

Ia pun lantas menghubungi rekan satu profesinya, Bonni T Manullang. Oleh Bonni, Persada cepat-cepat dilarikan ke RSUP Adam Malik.

-
Persada Bhayangkara Sembiring, wartawan yang disiram air keras oleh OTK di Medan. (istimewa)

Menurut Persada kepada Bonni, ada dua orang tak dikenal yang melakukan penyiraman air keras terhadapnya. Dua orang itu mengendarai sepeda motor jenis Yamaha Vixion, memepetnya, sebelum kemudian menyiramkan air keras ke wajahnya.

"Katanya orangnya tinggi kurus. Boncengan orang itu (pelaku)," jelas Bonni kepada wartawan di RSUP Adam Malik.

Sebelum disiram air keras, lanjut Bonni, Persada bilang dia ada janji bertemu dengan seseorang berinisial HST di Simpang Selayang.

Persada tiba lebih dulu di tempat yang sudah dijanjikan, sementara HST belum tiba.

Saat menunggu ketibaan HST, tiba-tiba ada dua orang mendekati Persada. Tanpa basa-basi, salah satu dari dua orang itu langsung menyiramkan air keras ke wajah Persada, lantas kabur cepat-cepat.

"Kondisi wajahnya sangat parah, mengerikan. Mukanya bengkak dan menguning," jelas Bonni.

-
Persada Bhayangkara Sembiring, wartawan yang disiram air keras oleh OTK di Medan. (istimewa)

Kasus ini kini tengah diselidiki oleh pihak Polsek Medan Tuntungan, Polrestabes Medan dan Polda Sumatera Utara. 

Tim inafis kepolisian juga sudah datang ke TKP dan ke RSUP Adam Malik untuk meminta keterangan dari korban.

Dugaan sementara, motif penyiraman air keras ini berkaitan dengan pemberitaan tentang tindak pidana perjudian yang diterbitkan oleh media yang dipimpin oleh Persada.

"Korban ini sejauh yang diketahui termasuk salah satu wartawan yang selalu aktif memberitakan perjudian di Kota Medan dan daerah lain," ujar Bonni.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X