Warganet Geram, Minta Pelaku Pelecehan Seksual Bocah Perempuan yang Sedang Salat Dikebiri

- Selasa, 18 Mei 2021 | 19:37 WIB
Pelaku pelecehan terhadap bocah perempuan tertangkap CCVT (Ist)
Pelaku pelecehan terhadap bocah perempuan tertangkap CCVT (Ist)

Aksi pelecehan seksual yang dilakukan seorang pria terhadap bocah perempuan yang sedang melakukan salat Isya di masjid mendapatkan kecaman dari netizen.

Netizen yang geram dengan kelakuan pria tersebut meminta agar pelaku dihukum setimpal sesuai dengan hukum yang berlaku, bakan dengan hukuman kebiri.

"Hukum kebiri, jangan di penjara. Karena udah rusak itu otak dan pikiran nya," tulis akun Instagram arief633.

"Karena hal seperti inilah kita harus mendukung hukuman kebiri bagi predator seksual anak dibawah umur demi keamanan anak2 dari tindakan amoral ini," sebut pemilik akun Instagram jiprat7.

Diketahui sebelumnya seorang pria dewasa melakukan aksi pelecehan seksual terhadap bocah perempuan yang tengah melakukan salah di masjid.

Peristiwa itu terjadi di sebuah masjid yang berada di Kecamatan Girimaya Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, Senin, (17/5/2021).

Dalam rekaman video yang beredar di media sosial, awalnya terlihat pelaku berjalan sendiri ke dalam masjid dan menuju ke shaf perempuan ketika salat isya sedang berlangsung.

Pelaku tempak mengenakan kaos abu-abu dengan lengan berwarna kuning dan calana panjang hitam serta wajah mengenakan masker

Ketika itu kondisi shaf tersebut sendang sepi dan hanya ada satu wanita dewasa dan seorang anak laki-laki yang sedang salat di sampingnya.

Sementara itu seorang anak perempuan salat sendiri di belakang wanita dewasa tersebut.

Terhadap anak perempuan itu pelaku langsung melakukan perbuatan asusila. Setelah melakukan perbuatan bejatnya itu pelaku langsung pergi meninggalkan masjid.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Pangkalpinang Ajun Komisaris Polisi Adi Putra membenarkan adanya kejadian tersebut dan mengatakan saat ini pihaknya sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X