Tak Mau Buat Polemik, Gerindra Enggan Tanggapi Klaim Luhut soal Big Data

- Selasa, 15 Maret 2022 | 12:39 WIB
Ilustrasi Pemilu. (ANTARA News/Ridwan Triatmodjo)
Ilustrasi Pemilu. (ANTARA News/Ridwan Triatmodjo)

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, bahwa dirinya tidak mau ikut berkomentar perihal Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan yang mengklaim memiliki big data pemilih Indonesia ingin Pemilu 2024 ditunda.

Dasco berujar banyak praktisi, pengamata, politisi hingga masyarakat sudah berkomentar mengenai klaim Luhut tersebut. Karena tak menimbulkan polemik dan penundaan pemilu baru sebatas wacana, Dasco pun tidak mau memberikan komentar.

“Oleh karena itu saya tidak mau menambah polemik, apalagi itu kan baru sebatas wacana belum ada yang kongkret proses politiknya di jalankan. Baik di DPR maupun di MPR,” ungkap Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (15/3/2022).

Dikatakan Dasco, berdasarkan kerangka hukum yang bahwa tahapan dan pelaksanaan Pemulu masih berjalan sesuai. Partai Gerindra akan mengikuti aturan dan konstitusi yang ada.

Baca Juga: Beda dengan Luhut, Hasil Survei LSJ Ungkap 71,2% Masyarakat Tolak Penundaan Pemilu 2024

“Kami bukan soal mendukung, menolak, posisi Gerindra mengikuti aturan sesuai dengan peraturan yang ada saat ini,” beber Dasco.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan bicara terkait munculnya wacana penundaan Pemilu 2024. Hal tersebut diungkapkannya di Youtube Deddy Corbuzier.

Dalam penjelasannya, Luhut mengklaim memiliki big data yang berisikan percakapan masyarakat hingga sebanyak ratusan juta melalui berbagai media sosial. Di sana, mereka menyuarakan terkait penundaan pemilu.

"Karena begini, kita kan punya big data, saya ingin lihat, kita punya big data, dari big data itu, kira-kira meng-grab 110 juta. Iya, 110 juta, macam-macam, Facebook, segala macam-macam, karena orang-orang main Twitter, kira-kira orang 10 jutalah," ucap Luhut yang dikutip Indozone, Sabtu (12/3/2022).

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X