Menkes Wacanakan Sertifikat Bagi yang Sudah Vaksin, Gantikan Hasil Tes PCR

- Kamis, 14 Januari 2021 | 20:03 WIB
Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin. (photo/ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin. (photo/ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin berencana menerbitkan sertifikat bagi orang yang sudah melakukan vaksin Covid-19. Nantinya orang itu tidak perlu lagi menunjukkan hasil tes swab PCR saat bepergian.

"Kalau yang sudah vaksin kita akan kasih sertifikat cuma sertifikatnya bukan sertifikat fisik, tapi sertifikat digital yang bisa ditaruh di Apple Wallet atau Google Wallet sehingga kalau beliau terbang atau pesan tiket di Traveloka tidak usah menunjukkan PCR test atau antigen. Dengan menggunakan elektronik health certification itu dia langsung bisa lolos dan itu terintegrasi," kata Budi dalam raker bersama Komisi IX DPR, Kompleks Senayan, Jakarta, Kamis (14/1/2021).

Ide soal sertifikat itu diusulkan oleh anggota Komisi IX DPR Fraksi Partai Demokrat, Aliyah Mustika Ilham. Tapi kata Budi, hal tersebut akan didiskusikan lagi dengan Kementerian Perhubungan.

"Ide tersebut saya rasa bagus dari bapak ibu dewan nanti saya akan bicarakan dengan kementerian perhubungan supaya jadi lebih sifatnya insentif yang diberikan ke masyarakat kalau mereka melakukan vaksinasi," kata Budi.

Lebih lanjut kata Budi, sertifikat itu bisa dipakai untuk kegiatan lainnya. Adapun kegiatan lain yang dimaksud Budi adalah seperti menonton konser atau acara pengajian.

"Dan ini bisa kita pakai untuk protokol industri lainnya, misalnya orang mau menonton konser, orang mau dateng ke pasar, orang mau dateng ke mal atau orang mau melakukan kumpul bersama pengajian bersama bisa, tapi asalkan ada health certificate dalam bentuk Google Wallet nanti kita cari aplikasi-aplikasinya bisa dibikin anak-anak muda Indonesia agar bisa menjadi mekanisme screening yang baik dan online," tuturnya.

Rencana ini pun direspons oleh anggota Komisi IX Fraksi PDIP, Rahmad Handoyo. Dia mengingatkan kewaspadaan mengenai rencana tersebut.

Menurutnya, jangan sampai ada persepsi masyarakat menganggap adanya kebebasan usai vaksin.

 

Artikel Menarik Lainnya:

 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X