Warga Thailand memberikan penghormatan dengan bunga dan doa pada hari Selasa (6/10/2020), kepada para korban pembantaian mahasiswa pro-demokrasi tahun 1976 oleh pasukan negara, sebuah peristiwa yang mendapat gaung baru oleh gelombang protes yang dipimpin mahasiswa baru-baru ini.
Saat orang-orang meletakkan karangan bunga di monumen Universitas Thammasat, korban selamat berusia 64 tahun Wichian Visutanakon mengenang pertumpahan darah tersebut.
“Parahnya, mereka yang melakukan kejahatan itu tetap bangga dan tidak menyesali perbuatannya,” katanya.