Terkait dengan Corona, Bupati Bogor Tak Mau Tutup Wisata Puncak

- Selasa, 17 Maret 2020 | 10:02 WIB
Kiri: Bupati Bogor, Ade Yasin (ANTARA/M Fikri Setiawan) Kanan: Potret antrean kendaraan menuju puncak Bogor (ANTARA/Arif Firmansyah)
Kiri: Bupati Bogor, Ade Yasin (ANTARA/M Fikri Setiawan) Kanan: Potret antrean kendaraan menuju puncak Bogor (ANTARA/Arif Firmansyah)

Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan, keputusannya untuk tak menutup wisata puncak di tengah wabah corona ialah karena banyak masyarakat yang mencari nafkah dari tempat itu.

"Masyarakat banyak yang bergerak di wisata, ada pedagang dan usaha. Mereka harus makan, jadi kalau (wisata Puncak) kita tutup secara keseluruhan akan mematikan usaha orang," ujar Ade di Bogor, Selasa (17/3/2020).

Ia menambahkan, sistem perekonomian di kawasan itu bisa lumpuh jika ia menutup obyek wisata puncak.

-
Potret puncak Bogor. (instagram/@bogorkeun)

Sebagai langkah antisipasi kata Ade, ia melakukan sistem pembatasan kunjungan orang ke wisata puncak.

"Makanya kami lakukan semi lock artinya wisata masih boleh kita persilakan untuk yang domestik. Tapi bagi wisatawan asing kita akan ada pengawasan khusus," kata Ade.

Ade menambahkan, sampai saat ini belum ada warga yang positif virus corona di Kabupaten Bogor.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X