Atasi Penyebaran Corona, Manila Berlakukan Jam Malam

- Sabtu, 14 Maret 2020 | 17:55 WIB
Kehidupan sehari-hari di Manila di tengah kasus virus corona. (photo/REUTERS/Eloisa Lopez)
Kehidupan sehari-hari di Manila di tengah kasus virus corona. (photo/REUTERS/Eloisa Lopez)

Demi mengatasi penyebaran virus corona tak semakin meluas, para wali kota dari 16 wilayah Metro Manila telah mengumumkan untuk berlakukan jam malam dan mendesak mal-mal tutup selama sebulan.

Di samping itu, Presiden Rodrigo Duterte telah mengeluarkan kebijakan untuk mengkarantina ibu kota dan menaikkan status darurat negeri itu menjadi tingkat tertinggi.

Jika langkah tersebut dijalankan, maka negara yang menjadi paling ketat peraturannya di Asia dalam mengatasi pandemi virus corona ialah Filipina.

"Untuk membatasi penyebaran corona, kami butuh membatasi pergerakan orang. Kami memperlambat pergerakan orang di Metro Manila," kata Jose Arturo Garcia sebagai manajer umum Otoritas Pembangunan Metropolitan Manila saat konferensi pers, Sabtu (14/3/2020).

Peraturan jam malam tersebut nantinya berlaku pada 15 Maret hingga 14 April. Namun, mereka yang melanggar tidak akan ditahan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X