Lion Air Group Alihkan Semua Penerbangan di Bandara APT Pranoto

- Rabu, 20 November 2019 | 12:36 WIB
Penerbangan Lion Air Group dari Bandara APT Pranoto dialihkan ke Sepinggan (dok. Lion Air).
Penerbangan Lion Air Group dari Bandara APT Pranoto dialihkan ke Sepinggan (dok. Lion Air).

Manajemen Lion Air Group mengalihkan seluruh penerbangan dari dan menuju Bandar Udara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto, Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (20/11). 

Lini maskapai mereka seperti Lion Air, Wings Air, dan Batik Air bakal dipindahkan sementara (temporary reroute) ke Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur.

Pengalihan itu dilakukan karena adanya Notice for Airmen (NOTAM) yang diterbitkan AirNav Indonesia Nomor D0814/19. NOTAM itu merupakan tindak lanjut dari program pengembangan Bandara APT Pranoto oleh Pemerintah Provinsi Kaltim, berupa Pelaksanaan Rekonstruksi Taxiway dan Pemasangan Lampu Runway.

Corporate Communications Strategic Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, mengatakan pengalihan jaringan penerbangan domestik dari dan menuju Samarinda itu dimulai sejak Rabu ini, sampai 15 Desember 2019. 

"Lion Air Group senantiasa menyediakan layanan penerbangan terbaik yang masih dapat diakses atau dijangkau. Dengan demikian, setiap tamu, pelanggan, wisatawan, pebisnis serta masyarakat dari dan menuju Kalimantan Timur memiliki alternatif perjalanan udara," tutur Danang dalam keterangannya, Rabu (20/11). 

Danang memastikan, berdasarkan situasi yang terjadi, seluruh operasional dijalankan menurut standar operasional prosedur (SOP).

Lion Air Group, kata Danang, juga memberikan informasi kepada seluruh tamu atau penumpang yang mempunyai jadwal penerbangan dengan tujuan Samarinda (inbound) dan dari Samarinda (outbound) untuk melaporkan ke petugas layanan di bandar udara (customer services) atau layanan pelanggan (call center) 021-63798000.

"Lion Air Group juga memfasilitasi kepada penumpang bagi yang akan melakukan proses pengembalian dana (refund), perubahan jadwal keberangkatan (reschedule) sesuai ketentuan dan aturan yang berlaku," pungkas Danang. 

Kepala Bandara APT Pranoto Samarinda Dodi Dharma Cahyadi, menyampaikan, pekerjaan  yang akan dilaksanakan di bandara APT Pranoto antara lain, pertama adalah peningkatan struktur taxiway sepanjang 100 meter guna peningkatan daya dukung Bandara  APT Pranoto  oleh Dinas Perhubungan Pemprov Kaltim  dan Pekerjaan kedua adalah pemasangan Air Field Lighting (AFL) System atau lampu runway termasuk lampu-lampu di sekitar apron dan taxiway.

Menurutnya, penutupan operasional Bandar udara itu dilakukan  sementara  sesuai dengan waktu yang dibutuhkan. “Dua pekerjaan ini akan dikerjakan bersamaan secara paralel, selama 25 hari bandara sehingga  akan  ditutup untuk semua penerbangan,” jelas Dodi. (SN)

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X