Peringatan 1 Abad Nahdlatul Ulama telah digelar pada Minggu, 26 Februari 2023 di Kedutaan RI London, Inggris. Selain memperingati 1 Abad NU, acara ini juga menjadi ajang silaturahmi keluarga besar Nahdliyin di United Kingdom.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting seperti Duta Besar RI untuk United Kingdom,Desra Percaya, tokoh Muslim UK Paul Salahuddin Armstrong, Atase Pendidikan dan Budaya KBRI Khairul Munadi, Ketua PCINU UK Shandy Adiguna serta tokoh-tokoh NU UK lainnya.
Acara yang digelar pukul 12.00 waktu setempat diisi dengan berbagai kegiatan. Diantaranya pembacaan ayat suci Al-Qur’an, sambutan Dubes RI untuk UK dan Ketua PCINU UK, pemberian testimoni dari beberapa tokoh, mauidzah hasanah oleh Ustaz Irfan Sarhindi dan Ustazah Zakiyatul Mufidah, penampilan rebana oleh ibu-ibu Muslimat NU UK, serta potong tumpeng dan ramah-tamah.
Dalam sambutannya, Duta Besar RI untuk UK mengapresiasi keluarga besar Nahdliyin UK sebagai aset berharga diaspora Indonesia di UK yang perlu untuk terus dioptimalkan, salah satunya melalui wadah jamiyyah PCINU UK.
Mengutip pidato Presiden Joko Widodo, Dubes RI berpesan:
“NU sebagai organisasi keislaman yang mengakar kuat di masyarakat telah memberikan banyak kontribusi bagi NKRI. Selama satu abad, NU telah memberikan warna yang luar biasa bagi Ibu Pertiwi Indonesia. Memasuki Abad kedua, Insya Allah NU akan terus tumbuh semakin kuat semakin kokoh menjaga persatuan, toleransi, dan juga terus mengikuti perkembangan zaman,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua PCI NU Shandy Adiguna mengingatkan agar NU terhindar dari sikap-sikap ektrem.
“NU harus tampil cerdas di pentas kehidupan dunia demi mengangkat pesan-pesan agama, menegakkan tawasuth dan i’tidal dan menghindari sikap tatharruf (ekstrem),” demikian yang disampaikan Ketua PCI NU, Shandy Adiguna.
NU juga diharapkan bisa terus berkontribusi ke berbagai bidang di usia seabad ini.
“Sikap terbuka dan nilai-nilai universal NU (harus) menjadi modal dasar memasuki abad kedua di mana 'kaum sarungan' sudah memasuki berbagai organisasi kemasyarakatan, badan profesional, lembaga ekonomi dan keuangan, institusi riset dan berbagai universitas kelas dunia," imbuhnya.
Turut menyemarakkan dan menandai Abad baru Nahdlatul Ulama adalah soft launching pembentukan PCI Fatayat NU UK. Kepengurusan PCI Fatayat NU UK telah terbentuk melalui konferensi pada tanggal 22 Februari 2023 secara daring.
Di mana Ulfah Abdullah terpilih menjadi ketua. Adapun pengukuhannya akan dilaksanakan setelah Idul Fitri atas aspirasi Ketua PP Fatayat NU, Margaret Aliyatul Maimunah yang berencana untuk mengunjungi UK dalam rangka mengukuhkan dan kaderisasi.
Dalam sambutannya, Ulfah Abdullah berharap agar Fatayat NU UK dapat menjadi wadah silaturahmi dan aktualisasi diri khususnya bagi ibu-ibu muda dan para mahasiswi Nahdliyin. Saat ini program kerja Fatayat sedang dirumuskan dan akan dikoordinasikan, dikonsultasikan, dan dikolaborasikan dengan PCINU UK dan Muslimat NU UK.
Secara daring, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, turut memberikan apresiasi dan testimoni bagi terbentuknya Fatayat NU UK dan mendoakan agar Fatayat NU UK dapat memperkuat peran perempuan muda NU dalam menyemai, mensosialisasikan, dan menguatkan nilai Islam Ahlussunah Wal Jamaah.
Artikel menarik lainnya:
