Khilafatul Muslimin Ternyata Punya Website Sampai Buletin, Isi Kalimatnya Bikin Merinding

- Selasa, 7 Juni 2022 | 23:02 WIB
Pimpinan tertinggi Khilafatul Muslimin, Abdul Qadir Baraja di Polda Metro Jaya, Jakarta. (INDOZONE/Samsudhuha Wildansyah).
Pimpinan tertinggi Khilafatul Muslimin, Abdul Qadir Baraja di Polda Metro Jaya, Jakarta. (INDOZONE/Samsudhuha Wildansyah).

Polda Metro Jaya membuka fakta baru dari balik ormas Khilafatul Muslimin. Ormas tersebut rupanya memiliki website hingga buletin sebagai media penyebaran informasi-informasi yang bersifat propaganda.

"Kegiatan konvoi rombongan siarkan khilafah oleh Khilafatul Muslimin ini terdapat dalam website kemudian juga buletin bulanan dan juga tindakan nyata di lapangan yang mereka lakukan termasuk di wilayah hukum Polda Metro Jaya di Jaktim," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol E Zulpan dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (7/6/2022).

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi menyebut website milik Khilafatul Muslimin terdapat video hingga artikel. Video maupun artikel tersebut juga sudah didiskusikan dengan berbagai saksi ahli dan hasilnya memenuhi unsur pidana.

"Sebagai contoh di sana salah satu videonya menyatakan bahwa Pancasila dan UU 1945 itu tidak akan bisa bertahan lama, demokrasi bisa dilaksanakan apabila dengan senjata, kiyai di zaman demokrasi banyak bohong. Kemudian Islam tidak ada toleransi. Ini menjadi catatan kita," kata Hengki.

Tak sampai disitu, eks Kapolres Jakbar dan Jakpus ini menyebut Khilafatul Muslimin memiliki buletin atau majalah bulanan. Majalah keluaran ormas ini bahkan sudah memasuki edisi 80.

"Kami analisis buletin yang sampai sekarang 80 edisi setiap bulan muncul, ada percetakannya, ada dari selebarannya, ada website dari artikel-artikelnya. Kami akan kembangkan terus karena sifatnya berkesinambungan penyidikan kita," beber Hengki.

BACA JUGA: Tiba di Polda Metro Jaya, Ini Penampakan Pimpinan Tertinggi Khilafatul Muslimin

Polisi Akui Khilafatul Muslimin Ormas Besar

Kombes Hengki menyebut ormas Khilafatul Muslimin bukanlah ormas biasa. Ormas tersebut disebutnya merupakan ormas besar yang sudah tersebar di sejumlah wilayah di Indonesia.

"Ini organisasi cukup besar ada 23 kantor wilayah, ada 23 daulah, Sumatera, Jawa termasuk wilayah timur. Artinya ini tidak bisa dianggap sederhana," pungkas Hengki.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X