Pembacokan Pelajar SMK saat Nyeberang Jalan Merupakan Masalah Serius, Bagaimana Solusinya?

- Minggu, 12 Maret 2023 | 14:36 WIB
Siswa SMK Bina Warga 1, Arya Saputra tewas dibacok pelajar sekolah lain saat menyeberang jalan. Ilustrasi pembacokan. (ANTARA NEWS)
Siswa SMK Bina Warga 1, Arya Saputra tewas dibacok pelajar sekolah lain saat menyeberang jalan. Ilustrasi pembacokan. (ANTARA NEWS)

Siswa SMK Bina Warga 1, Arya Saputra (16) di Kota Bogor, Jawa Barat, tewas setelah menerima dibacok saat menyeberang jalan oleh tiga orang yang menumpangi satu sepeda motor.

Arya yang merupakan siswa kelas X jurusan Teknik Kendaraan Ringan (TKR), tewas dibacok sekitar pukul 09.30 pada Jumat (10/3/2023).

Saat sedang menyeberang jalan

Dia mendapat serangan saat hendak menyeberang dari ujung gang di pinggir Jalan Raya Jakarta-Bogor, tepatnya tidak jauh dari simpang Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.

Baca Juga: Ternyata Wanita Lebih Terobsesi dengan Cerita Kriminal, Ini Temuan Fakta dan Alasannya!

Video yang beredar di media sosial memeperlihatkan para penyerang Arya masih menggunakan seragam setingkat SMA/SMK.

Salah seorang saksi, Andre menjelaskan bahwa sebelum kejadian, Arya bersama lima orang temannya hendak menyeberang jalan.

Kemudian, dari arah Cibinong, datang tiga pelajar mengendarai sepeda motor lalu menyerang menggunakan pedang.

Orang tua tak terima

Setelah mendapat sabetan pedang pada bagian pipi tepatnya di bawah telinga, Arya langsung terkapar.

Rekan korban sempat melarikan diri, sebelum kembali untuk menolong korban dibantu warga sekitar yang memberhentikan ambulans, lalu membawa Arya ke RS FMC.

"Iya pas di lampu merah itu, pelajar yang pakai motor langsung membacok pelajar yang mau nyeberang lampu merah," kata Andre.

Sadis

Sementara, orang tua Arya, Jai (56) ditemui di Rumah Sakit FMC mengaku tidak terima atas tindakan kriminal yang menimpa anaknya. Ia pun meminta pelaku segera ditangkap dan dihukum setimpal.

"Sangat sadis sekali, sekali lagi saya meminta kepada kepolisian untuk segera menangkap pelaku," kata Jai yang merupakan warga Desa Cijujung, Sukaraja, Kabupaten Bogor, mengutip Antara.

Baca Juga: Cegah Tindakan Kriminal dan Geng Motor di Sidoarjo, Anggota TNI-Polri Tingkatkan Patroli

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X