Pengamat Sebut 60 Bus TransJakarta Mangkrak di Jaktim: Terbelengkalai Sejak Zaman Anies

- Kamis, 15 Desember 2022 | 13:53 WIB
Potret puluhan bus Transjakarta yang disebut terbengkalai di Pinang Ranti, Jakarta Timur. (Twitter/@BisKota_)
Potret puluhan bus Transjakarta yang disebut terbengkalai di Pinang Ranti, Jakarta Timur. (Twitter/@BisKota_)

Pengamat Transportasi, Azas Tigor Nainggolan menyatakan terdapat 60 unit bus TransJakarta mangkrak berjenis Low Entry dengan merk Mercedes Benz dan Scania yang berada di Pinang Ranti, Jakarta Timur (Jaktim).

"Pagi tadi saya mendapatkan pengaduan, beserta data dan beberapa foto kondisi puluhan bus Transjakarta yang mangkrak di pool Transjakarta Pinang Ranti tersebut," ujar Azaz saat dikonfirmasi, Kamis (15/12/2022).

Menurutnya, bus TransJakarta itu sudah terbelengkalai sejak zaman Anies Baswedan masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Hal tersebut dikataknnya berdasarkan kondisi bus yang dinilai sudah terdapat beberapa bagian yang rusak.

"Jika melihat kondisi bus yang rusak di beberapa bagian, kemungkinan besar sudah mangkrak berbulan-bulan. Artinya, bus-bus tersebut terbengkalai sejak jaman Gubernur Anies," tutur Azaz.

Baca Juga: Transjakarta Dilaporkan ke KPK Terkait Sistem Tap In dan Tap Out

"Jika dilihat dari kondisi bus yang mangkrak itu, bannya hingga sudah kempes semua. Kondisi ban itu menunjukkan bahwa 60an bus Transjakarta yang mangkrak itu sudah terjadi pada jaman Gubernur Jakarta, Anies Baswedan," sambung dia.

Menurutnya, bus TransJakarta yang mangkrak itu dikarenakan manajemen yang buruk. 

"Menurut saya mangkraknya puluhan bus Transjakarta, adalah sebuah manajemen buruk dalam layanan Transjakarta," kata Azaz.

Selain menyoroti puluhan bus TransJakarta yang mangkrak, ia juga menyoroti penumpukan penumpang yang sering terjadi karena kurangnya pelayanan.

"Hal itu terjadi akibat kebijakan yang salah. Seharusnya, Transjakarta dan Dinas Perhubungan mengutamakan pelayanan kepada masyarakat dan menggunakan fasilitas bus yang ada secara maksimal," tambah Azaz.

Baca Juga: Dishub DKI Jakarta: Sebagian Besar Rekomendasi KNKT Telah Dilakukan Transjakarta

"Bus itu dibeli dari uang warga Jakarta dan harus dikembalikan pada warga dengan layanan bus yang baik, manusiawi, tidak menumpuk padat di dalam bus dan di halte-halte Transjakarta," timpalnya.

Lebih lanjut, Azaz menyatakan bahwa pendanaan bus TransJakarta berasal dari penyertaan modal Pemprov DKI Jakarta pada Anggaran Pendalatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2017/2018.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X