Dana Pembangunan Sirkuit Mandalika Kurang dari Rp1 T

- Kamis, 17 Oktober 2019 | 20:49 WIB
(photo/ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)
(photo/ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)

Pembangunan sirkuit Mandalika untuk perhelatan MotoGP sudah masuk tahap awal yaitu pembuatan jalan dasar untuk lintasan balap. Total dana yang diperlukan membangun sirkuit Mandalika kurang lebih Rp800 miliar.

Direktur Utama Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Abdulbar M. Mansoer mengatakan, proyek ini menemlan biaya Rp800 miliar, akan tetapi masih belum pasti.

Dia menjelaskan, dana pasti yang sudah dikeluarkan adalah sebesar Rp112 miliar untuk membuat jalan dasarnya. Adapun biaya pembangunan sirkuit ini bersumber dari dana ITDC sendiri.

"Fase satunya ini Rp 122 miliar, panjangnya 4,3 km, paket dua saya kasih range aja ya karena belum ada resminya, itu antara Rp 650 miliar sampai Rp 700 miliar. Jadi total investasi nggak sampai Rp 1 triliun, paling Rp 800an miliar," kata Abdulbar di bilangan Jakarta Pusat, Kamis (17/10/2019).

Sementara untuk membangun kawasan Mandalika, ITDC mendapat pinjaman dari Asian Infrastructure Investment Bank sebesar US$ 248,4 juta atau sekitar Rp 3,4 triliun.

Kemudian, investasi sebesar Rp18,2 triliun dikucurkan untuk membangun sejumlah fasilitas seperti hotel, balai pertemuan, rumah sakit, dan pusat perbelanjaan di sekitar sirkuit.

"Kita kan sirkuit saja, kalau hotel dan lain itu investor. Sudah masuk US $1,3 miliar, mereka akan bangun hotel dan kawasan pendukungnya kayak mall, dan sebagainya, investor dari Prancis, itu Vinci," ucap Abdulbar.

Lebih lanjut, sirkuit ini bisa menampung 300 ribu penonton dalam perhelatan MotoGP yang dilakukan selama 3 hari.

"Targetnya kita 300 ribu orang sekali balap, itu 3 hari. Sirkuit kita kapasitasnya 150 ribu," kata Abdulbar.

Dia menjelaskan bahwa lisensi penyelenggaraan MotoGP telah dikantongi oleh ITDC untuk 5 tahun ke depan.

"License penyelenggaraan balap hanya ITDC nggak ada yang lain. Itu kontrak 5 tahun, nanti kalau diperpanjang dibicarakan di tahun ke lima," tegas Abdulbar. 
 

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X