Polisi Prancis Sita Botol Berisi Obat Tidur Ilegal

- Rabu, 16 Oktober 2019 | 08:33 WIB
Ilustrasi. (VOA)
Ilustrasi. (VOA)

Adakan Razia di seluruh negeri, polisi Perancis sita sejumlah botol yang berisi obat tidur ilegal.

Jaksa Perancis Remy Heitz mengatakan, obat tidur ini dipakai orang yang ingin bunuh diri dengan praktik pencabutan kehidupan manusia tanpa menimbulkan rasa sakit atau yang disebut Eutanasia.

Dilansir dari VOA, peraturan di Perancis tentang “hak untuk mati” hanya mengizinkan eutanasia “pasif” untuk pasien-pasien yang sakit parah atau kena cedera berat.

"Maka dengan melakukan praktik ini pasien dapat menghentikan penggunaan alat-alat kedokteran untuk mengakhiri hidup mereka," lanjutnya.

Namun, peraturan ini tidak mengizinkan orang-orang yang sakit tidak terlalu parah dan orangtua untuk melakukan bunuh diri dengan praktik Eutanasia ini, yang kata sebagian kelompok agama merupakan “bunuh diri yang disponsori pemerintah.

Para pejabat Amerika memberi tahu polisi Perancis bahwa bulan Juli lalu beberapa paket yang berisi Nembutal, telah ditemukan ketika akan dibawa ke Perancis dan disamarkan sebagai bahan-bahan kosmetik.

Obat itu semula dibuat oleh perusahaan Denmark Lundbeck, dan sudah dilarang pemerintah Perancis sejak tahun 1996. 

"Pabrik obat Denmark itu telah memberi izin kepada perusahaan di Amerika untuk membuatnya, yang kadang-kadang digunakan orang untuk melakukan bunuh diri,” kata jaksa Perancis Remy Heitz.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Polres Langkat Musnahkan Barbuk Ganja dan Sabu

Rabu, 17 April 2024 | 11:20 WIB
X