Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Firman Soebagyo menyatakan agar semua pihak memberikan kesempatan kepada CEO Gojek Nadiem Makarim, agar dapat menjalankan fungsi serta tugasnya sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) periode 2019-2024.
Firman menanggapi banyaknya berbagai kalangan yang pesimis dengan Jokowi ketika menunjuk Nadiem Makarim sebagai Mendikbud, karena dinilai akan membuat dunia pendidikan tanah air tidak maju dan berkembang.
"Coba nanti kita kasih kesempatan apa konsep dia pada waktu rapat dengan kita di Komisi X nanti," ucapnya, Kamis (31/10).
Meskipun Nadiem berlatar belakang seorang pengusaha bergerak dibidang IT. Menurut Firman, berbicara soal dunia pendidikan tidak hanya IT, tapi ada sosial dan budaya yang akhirnya bisa membentuk karakter seseorang pada masa mendatang.
"Ini tantangan bagi seorang Nadiem untuk bisa membuktikan khususnya didunia pendidikan. Apalagi dengan adanya era industri 4.0, kita akan liat akan seperti apa dunia pendidikan dibawah kendalinya," jelasnya.
Presiden Jokowi sendiri, sambungnya, sudah menekankan kepada semua menteri kabinet Indonesia Maju, bahwa tidak ada visi misi menteri, yang ada hanya visi misi Presiden dan Wakil Presiden.
"Makanya akan kita liat dan tunggu akan seperti apa dunia pendidikan kedepan di Kabinet Indonesia Maju ini," katanya. (MA)
