Seperti Apa Sih Ruangan Isolasi untuk Pasien Virus Corona?

- Minggu, 15 Maret 2020 | 18:48 WIB
Petugas menggunakan pakaian pelindung lengkap berada di ruang isolasi bagi pasien suspect COVID-19 RS Pelni, Jakarta (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)
Petugas menggunakan pakaian pelindung lengkap berada di ruang isolasi bagi pasien suspect COVID-19 RS Pelni, Jakarta (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)

Setiap pasien yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona atau covid-19, akan dirawat di ruangan isolasi. Meski istilah ini terdengar menakutkan, nyatanya ruangan isolasi bukan berarti kamar terkunci rapat dan pasien tak bisa bergerak bebas.

Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso, dr. Mohammad Syahril menjelaskan ruangan isolasi untuk pasien corona berukuran 4x3 meter persegi dan dilengkapi sejumlah seperti ruangan pasien di rumah sakit pada umumnya.

Ada fasilitas seperti televisi dan ranjang yang relatif nyaman.

"Ukuran 4×3 meter. Televisi ada berbagai channel, (pasien) bisa menggunakan handphone juga. Ruangannya enggak angker," tuturnya, Jumat (13/3/2020).

-
Salah satu ruangan isolasi pasien corona di Chaim Sheba Medical Center, Tel Hashomer, Ramat Gan, Israel (Heidi Levine/Pool via REUTERS)

Untuk RSPI Sulianti Saroso, ruangan isolasi juga dilengkapi dengan anteroom. Total ada 10 ruangan rawat dan satu ruang ICU.

Ketua PERSI DKI Jakarta, dr. Koesmedi Priharto juga menjelaskan bahwa ruangan isolasi untuk pasien corona sama dengan ruangan isolasi pasien flu, dengan catatan dia tidak mengalami gangguan pernapasan dan gangguan lainnya.

"Untuk pasien positif pun kalau tidak mengalami gangguan pernapasan dan gangguan yang lain, ya ruangan seperti biasa. Kalau Anda flu, apakah Anda harus ditaruh di ruangan terkunci, enggak juga," tutur dia.

Untuk warga yang baru melakukan tes virus corona dan masih menunggu hasil, tidak perlu ditempatkan dalam ruangan isolasi. Mereka dianjurkan mengisolasi diri sendiri di rumah, dan menghindari kontak dengan orang lain untuk sementara.

-
Petugas menggunakan pakaian pelindung lengkap melakukan pengecekan fasilitas diruang isolasi bagi pasien suspect COVID-19 RS Pelni, Jakarta (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)

"Ruang isolasi bisa dibentuk. Kalau orangnya masih negatif, menunggu hasil, tidak perlu ruang isolasi khusus, bahkan dianjurkan di rumah saja, tetapi berusaha menghindari kontak dengan orang lain," tutur Koesmedi.

Untuk yang mendapat rekomendasi mengisolasi diri sementara menunggu hasil tes, bisa beristirahat sembari meningkatkan daya tahan tubuh. Bisa dengan mengonsumsi makanan sehat bergizi seimbang.

"Seperti orang flu lah, jangan keluar. Tidur, makan yang hangat-hangat, minum vitamin, sayur yang banyak sehingga daya tahan tubuh kita kuat sehingga sembuh," jelas Koesmedi.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

Polres Langkat Musnahkan Barbuk Ganja dan Sabu

Rabu, 17 April 2024 | 11:20 WIB
X