Tim Densus 88 Antiteror berhasil menangkap penjual pistol berjenis airgun yang digunakan oleh Zakiah Aini (25) saat menyerang Mabes Polri.
Penjual tersebut bernama Muchsin Kamal alias Imam Muda. Dia ditangkap di Syiah Kuala, Banda Aceh, Nanggroe Aceh Darussalam.
Berdasarkan keterangan polisi, Zakiah membeli senjata tersebut dari Muchsin secara online, sehingga mereka berdua tidak saling mengenal.
Saat ini, Muchsin sedang dalam perjalanan dari Aceh menuju Jakarta untuk dikorek keterangan lebih lanjut apakah dia terkait dengan aksi terorisme tersebut atau tidak.
Zakiah sendiri disebut sebagai teroris yang beraksi secara tunggal alias lonewolf. Dia dikabarkan terkait dengan jaringan ISIS.
Saat menyerang Mabes Polri, Zakiah melepaskan enam tembakan ke arah polisi sebelum akhirnya dilumpuhkan. Muchsin diketahui lahir di Desa Mee Kampung Saka pada 6 Juli 1992.
Dia merupakan wiraswasta yang tinggal di Kecamatan Peukan Baro, Kota Pidie, Aceh.
