Atlet Bulutangkis Indonesia Didepak dari All England, Ketua MPR Beri Saran Ini

- Jumat, 19 Maret 2021 | 17:42 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo. (ANTARA/Didik Setiawan)
Ketua MPR Bambang Soesatyo. (ANTARA/Didik Setiawan)

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo angkat bicara mengenai dipaksa mundurnya atlet bulutangkis Indonesia dari ajang All England. Dengan adanya peristiwa tersebut dia meminta agar PBSI dapat berkomunikasi dengan BWF guna mencari jalan tengah.

“Meminta ketua PBSI untuk mendorong pertanggung jawaban Badminton World Federation (BWF) yang meminta Tim Bulutangkis Indonesia untuk mundur dalam pergelaran pertandingan bulutangkis All England 2021 meskipun beberapa atlet telah lolos ke babak 16 besar,” kata Bambang kepada wartawan, Jumat (19/3/2021).

Pria yang akrab disapa Bamsoet menilai pemerintah dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) bersama Kementerian Luar Negeri (Kemenlu RI) serta KBRI untuk terus melakukan upaya diplomasi dengan pemerintah Inggris

“Dan pihak penyelenggara pertandingan bulutangkis All England 2021 atas ditarik mundurnya kontingen Indonesia dari All England,” ujarnya.

“Seperti dengan melakukan komunikasi meminta penundaan sementara penyelenggaraan event bulutangkis All England 2021, mengingat seluruh tim Indonesia dinyatakan negatif dari Covid-19,” imbuhnya.

Tidak hanya itu, Bamsoet ingin Kemenlu RI melalui KBRI untuk terus mengawal kasus pemakaaan mundur atlet Indonesia dari ajang All England.

“Di samping memastikan National Health Service (NHS) tidak melakukan tindakan diskriminatif dalam menetapkan keputusan tersebut kepada kontingen Indonesia,” tukasnya.

Diketahui Tim Bulutangkis Indonesia dipaksa atau ditarik mundur dari All England lantaran adanya satu penumpang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam pesawat yang mereka tumpangi dari Istanbul ke Birmingham, pada Sabtu (13/3/2021).

Artikel menarik lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X