Hore! Kini Belajar Online Kuota Internet Siswa Dapat 35 GB , Guru 42 GB, Mahasiswa 50 GB

- Jumat, 28 Agustus 2020 | 10:30 WIB
Mendikbud Nadiem Makarim di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (27/8/2020)
Mendikbud Nadiem Makarim di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (27/8/2020)

Akhirnya tuntutan guru dan murid yang tidak bisa mengakses belajar online karena keterbatasan jaringan internet akhirnya bisa bernafas lega.

Pasalnya Mendikbud Nadiem Makariem dalam rapat kerja bersama Komisi X DPR telah menyetujui untuk memberikan subsisi kuota internet selama pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau belajar online akibat pandemi virus corona.

Selama tiga atau empat bulan ke depan hingga Desember 2020, Kemendikbud akan mengucurkan anggaran masing-masing Rp 8,9 Triliun untuk kuota internet dan Rp 7,2 triliun untuk biaya pulsa.

"Untuk tiap siswa akan mendapatkan kuota internet 35 GB per bulan, sementara guru 42 GB, dan mahasiswa-dosen 50 GB," kata Nadiem saat rapat bersama Komisi X DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (27/8). 

-
Anak-anak menelepon guru saat belajar di Papua, Kamis (27/8/2020). (ANTARA)

 

Menurut Nadiem anggaran untuk kuota internet dan pulsa tersebut merupakan bentuk perjuangan internal di kementrian hingga bisa disetujui.

Pasalnya pulsa internet merupakan bentuk kecemasan nomor satu yang dihadapi oleh siswa dan guru untuk menhadapi belajar online.

Sementara itu dari anggaran Rp 8,9 triliun yang telah disetujui Kemenkeu dan bakal ditransfer akan dialokasikan Rp 1,7 triliun untuk tambahan penerima tunjangan profesi guru dan tenaga pendidikan, tunjangan profesi dosen dan tunjangan guru besar. 

Nadiem mengaku memberikan apresiasi kepada Kemenkeu karena telah mengakobodir perjuangan mereka dalam bentuk anggaran. Pihaknya berjanji untuks mempercepat pencairan anggaran tersebut.

"Ini kami akselerasi secepat mungkin biar bisa cair," tegas Nadiem.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X