DVI Polri Pakai 2 Langkah Ini untuk Identifikasi Korban Pesawat SJ182

- Senin, 11 Januari 2021 | 13:33 WIB
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono. (INDOZONE/Samsudhuha Wildansyah)
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono. (INDOZONE/Samsudhuha Wildansyah)

Tim Disaster Identification (DVI) Polri diketahui tengah mengumpulkan data terkait penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ182 dari pihak keluarga. Ternyata data-data tersebut akan dicocokan dengan jasad yang ditemukan, dimana hal tersebut merupakan satu dari dua langkah yang dilakukan DVI Polri.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono menyebut ada dua langkah yang dilakukan oleh tim DIV untuk mengidentifikasi jasad korban. Langkah pertama yaitu pengumpulan data antemortem.

"Pertama adalah pengumpulan data antemortem yaitu data fisik dari korban sebelum korban meninggal dunia. Nanti akan dicari data umum antara lain nama, umur, berat badan, tinggi badan, pakaian, warna kulit, golongan darah, jenis rambut ataupun aksesoris yang digunakan terakhir oleh korban selain itu juga data medis sebelum korban meninggal dunia," kata Brigjen Rusdi dalam konferensi pers di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (11/1/2021).

Langkah kedua disebut Rusdi yaitu pengumpulan data postmortem. Pengumpulan data ini berkaitan dengan data fisik yang didapat setelah meninggal dunia.

"Kedua adalah pengumpulan data postmortem yaitu data-data fisik yang didapat melalui personal identification oleh tim DVI setelah korban meninggal dunia. Data tersebut antara lain ciri-ciri korban secara spesifik, konstruksi gigi geligi dan sebagainya," beber Rusdi.

Lebih jauh Rusdi menambahkan, setelah kedua data sudah didapat, tim DVI akan mencocokan dengan jasad atau potongan tubuh yang ditemukan. Cara itu lah yang digunakan DVI untuk mengidentifikasi jasad korban pesawat Sriwijaya Air yang jatuh.

"Tindak lanjut yaitu tim forensik dari DVI akan melakukan pencocokan antara data antemortem dan postmortem. Ketika diketemukan kecocokan antara dua data tersebut maka status korban dinyatakan teridentifikasi," pungkas Rusdi.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X