Brasil Berhenti Umumkan Data Kasus Corona di Negaranya

- Minggu, 7 Juni 2020 | 19:42 WIB
Pemakaman korban virus corona di Rio de Janeiro, Brasil (REUTERS/Pilar Olivares)
Pemakaman korban virus corona di Rio de Janeiro, Brasil (REUTERS/Pilar Olivares)

Pemerintah Brasil kini berhenti mengumumkan jumlah kasus virus corona di negaranya, entah itu kasus infeksi atau kasus kematian.

Sontak, langkah ini menuai kritikan tajam karena dianggap menyembunyikan data sebenarnya mengenai pandemi corona di Brasil.

Pemerintah Brasil mengambil langkah ini setelah terus menerus dikritik oleh para ahli bahwa data statistik Brasil terkait corona, kurang dan bahkan diduga dimanipulasi.

Pada hari Jumat, situs Kemenkes Brasil masih menampilkan angka kasus corona di negara tersebut. Tapi, pada sabtu sudah tidak ada lagi laporan terbaru.

Angka resmi terakhir menunjukkan ada 615 ribu kasus infeksi corona di Brasil dengan 34 ribu kematian. Namun, Presiden Brasil, Jair Bolsonaro menyebut angka itu "tidak mewakili" situasi terkini.

"Upaya otoriter, tidak sensitif, tidak manusiawi dan tidak etis untuk membuat kematian Covid-19 menjadi tidak akan berhasil," kata dewan sekretaris kesehatan menyikapi aturan terbaru Brasil.

Presiden Jair Bolsonaro juga mengancam keluar dari keanggotan WHO setelah PBB mengingatkan atas risiko mencabut karantina wilayah di tengah pandemi corona.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X