Rutan Polda Metro Jaya kini bertambah puluhan tahanan pasca John Kei beserta 38 anak buahnya ditahan. Di tengah-tengah pandemi, Polda Metro Jaya punya cara untuk tetap menjaga kesehatan para tahanannya.
Direktur Tahanan dan Barang Bukti (Dir Tahti) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Barnabas menyebut sejauh ini total ada 1.400 tahanan yang berada di rutan Polda Metro Jaya. Seluruh tahanan termasuk John Kei cs dipastikan sampai saat ini tidak ada yang terpapar virus corona (Covid-19).
"Sampai saat ini, seluruh tahanan di rutan PMJ berjumlah hampir 1.400 orang dan tidak ada satupun yang terkena Covid-19," kata Barnabas saat dihubungi Indozone, Selasa (30/6/2020).
Barnabas menegaskan pihaknya sangat ketat mengedepankan protokol kesehatan di lingkungan tahanan. Salah satu protokol kesehatan yakni tidak diperkenankan para tahanan dijenguk secara langsung.
"Kita terapkan protokol kesehatan dengan ketat antara lain tidak ada besukan sejak bulan Maret. Siapapun yang masuk ke rutan baik anggota ataupun penyidik wajib pakai masker, disemprot disinfektan, diukur suhu tubuh, disediakan cuci tangan dan hand sanitizer dan jaga jarak," papar Barnabas.
Untuk para tahanan sendiri, setiap ruangan tahanan di Polda Metro Jaya rutin disemprot disinfektan. Ada pula pembagian masker yang rutin diberitakan pihak Dit Tahti.
"Untuk tahanan kita bagikan masker dan wajib dikenakan, kita sediakan fasilitas cuci tangan, disemprot disinfektan di sel-sel dan lingkungan rutan," kata Barnabas.
Bagi tahanan yang sakit, pihak kepolisian langsung membawanya ke Biddokkes Polda Metro Jaya untuk dilakukan pengecekan kesehatan lebih jauh, bahkan jika diperlukan tahanan akan dibawa ke Rumah Sakit Polri. Untuk menghindari sebaran virus di tahanan, Polda Metro Jaya juga rutin melaksanakan giat olahraga untuk para tahanan.
"Tahanan kita jemur dan diberikan kesempatan olahraga lebih banyak," pungkas Barnabas.
