Taliban Izinkan Wanita Afghanistan Boleh Kuliah, Tapi Wanita & Pria Harus Pisah Kelas

- Rabu, 1 September 2021 | 09:35 WIB
Ilustrasi wanita Afghanistan sedang belajar. (REUTERS/Ahmad Masood)
Ilustrasi wanita Afghanistan sedang belajar. (REUTERS/Ahmad Masood)

Taliban izinkan wanita Afghanistan untuk kuliah, namun dengan syarat mereka harus pisah kelas dengan lawan jenisnya.

Pejabat Menteri Pendidikan Tinggi juga mengumumkan jika dosen pria tak diperbolehkan mengajarkan mahasiswi. Pengumuman itu dibuat di tengah kekhawatiran bagaimana masa depan hak perempuan usai Taliban berkuasa. 

"Sesuai dengan penerapan syariat, maka dalam pelaksanaannya mahasiswa putra dan putri dipisah," kata Abul Baqi Haqqani selaku Pejabat Menteri Pendidikan Tinggi, dikutip pada Rabu (1/9).

Sejak Taliban berhasil menguasai Afghanistan, mereka telah menetapkan aturan berdasarkan pandangan mereka akan syariat. Taliban sendiri telah berjanji pada warga Afghanistan dan komunitas internasional takkan lagi bertindak seperti pada periode 1996-2001.

Dikutip dari Daily Mail, Rabu (1/9), Haqqani menyebut pihaknya akan mengubah kurikulum secara Islami dan masuk akal, serta bisa berkompetisi dengan negara lain.

Namun dari keterangan Taliban Watch, tak semua universitas menerima aturan yang disarankan oleh Taliban, khususnya kampus swasta. Mereka berdalih karena tak punya cukup dosen wanita untuk mengajar mahasiswinya lantaran tak punya anggaran yang cukup untuk menambah jumlah dosen.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X