PDIP Tegaskan Tolak Wacana Masa Jabatan Presiden 3 Periode

- Rabu, 23 Juni 2021 | 10:36 WIB
Presiden Jokowi (ANTARA)
Presiden Jokowi (ANTARA)

Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah menegaskan sikap partainya menolak adanya wacana masa jabatan presiden menjadi tiga periode. Menurut Basarah gagasan tersebut bertolak belakang dengan sikap PDIP.

"Gagasan tentang masa jabatan presiden ditambah menjadi tiga periode, ini jelas jauh dari pandangan sikap politik baik kami di MPR dan kami di PDIP," kata Basarah saat dihubungi Indozone, Rabu (23/6/2021).

Menurut Basarah sangat jelas sikap PDIP ingin amandemen terbatas. Di mana tidak mau melebar kemana-mana yakni fokus menetapkan haluan negara dan tidak ingin menyinggung penambahan masa jabatan presiden.

Baca juga: Viral Suami Tidak Pulang 6 Bulan, Ternyata Selingkuh dan Tinggal Bersama Pelakor

Terlebih, kata Wakil Ketua MPR RI ini, Presiden Jokowi sendiri sudah menegaskan menolak untuk tiga periode. Dengan demikian, menurutnya, jika subjeknya (Jokowi) saja sudah tidak ingin, mengapa masih ada pihak yang terus saja mendorongnya.

"Isu 3 periode kalau kita lihat subjeknya dalam hal ini pak Jokowi, bolak-balik beliau sudah mengatakan bahwa tidak pernah berpikir untuk jadi presiden tiga periode. Bahkan beliau ungkapan yang sangat semacam satire 'orang-orang yang memunculkan gagasan tiga periode pertama mau cari muka, kedua mau menampar muka saya dan ingin menjerumuskan saya," ujar Basarah.

Oleh sebab itu, lanjut Basarah, sangat tidak elok jika konstitusi di Indonesia dipermainkan hanya demi kepentingan semata. Maka dari itu, dia menegaskan PDIP akan menarik diri jika ada wacana amandemen UUD 1945 untuk mengubah masa jabatan presiden.

"Kalau ada lain secara tegas PDIP menarik diri dari agenda tersebut," tukasnya.

Artikel menarik lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X