Simak! Ini Sederet Analisa BMKG Soal Gempa di Turki

- Sabtu, 31 Oktober 2020 | 10:50 WIB
Bangunan runtuh karena gempa di Turki. (REUTERS/Tuncay Dersinlioglu)
Bangunan runtuh karena gempa di Turki. (REUTERS/Tuncay Dersinlioglu)

Gempa bumi sempat terjadi di Turki, Yunani dan Bulgaria pada Jumat (30/10/2020). Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan analisanya perihal bencana alam tersebut.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono mengatakan gempa tersebut tidak berdampak ke wilayah di Indonesia. Gempa itu disebut BMKG memiliki kekuatan magnitudo 7,1.

"Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter dengan magnitudo Mw 7,1. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 37.89 LU dan 26,84 BT berlokasi di laut pada jarak 17 km arah barat laut Samos, Yunani pada kedalaman 10 km," kata Rahmat saat dihubungi Indozone, Sabtu (31/10/2020).

Dilihat dari sumber gempa, Rahmat mengatakan gempa tersebut merupakan jenis gempa yang dangkal akibat batuan kerak dangkal di area titik gempa itu. Pergerakan gempa itu juga memiliki mekanisme sesar turun atau normal fault.

-
Analisa BMKG terkait gempa bumi di Turki. (BMKG)

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya deformasi batuan kerak dangkal di area tersebut. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan sesar turun," beber Rahmat.

Lebih jauh analisa BMKG menyebutkan jika dampak guncangan gempa bumi itu dirasakan di Turki, Yunani, Bulgaria dan Makedonia Utara. Gempa bumi ini juga menimbulkan tsunami.

"Gempa bumi ini menimbulkan tsunami lokal yang tercatat di stasiun-stasiun tide gauge di Yunani yaitu stasiun Syros ±8 cm, Kos ±7 cm, Plomari ±5 cm dan Kos Marina ±4 cm, sedangkan stasiun tide gauge di Turki tidak ada data," kata Rahmat.

Seperti diketahui, gempa bumi terjadi di Turki pada Jumat (30/10/2020) dengan kekuatan gempa M 7,1. Akibat dari gempa ini, ratusan orang mengalami luka-luka dan empat orang dikabarkan meninggal dunia.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X