6 Anggota Dipecat Partai Demokrat, Nasib Marzuki Alie Mengejutkan, 'Mereka Sangat Marah'

- Jumat, 26 Februari 2021 | 23:17 WIB
Kolase foto Agus Harimurti Yudhoyono dan Marzuki Alie (ANTARANEWS)
Kolase foto Agus Harimurti Yudhoyono dan Marzuki Alie (ANTARANEWS)

Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengungkap nasib Marzuki Alie.

Seperti diketahui, Marzuki disebut-sebut ikut andil dalam gerakan pengambilan kepemimpinan Partai Demokrat.

Menurut Herzaky, mantan Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat serta Ketua DPR RI tersebut mendapat sanksi pemberhentian tetap
secara tidak hormat.

Marzuki Alie dinilai melakukan pelanggaran etika tindakan dan ucapannya.

Dia dituding menyatakan secara terbuka di media massa tentang kebencian dan permusuhan kepada Partai Demokrat, terkait dengan organisasi, kepemimpinan dan kepengurusan yang sah.

"Tindakan yang bersangkutan telah mengganggu kehormatan dan integritas serta kewibawaan Partai Demokrat," kata Herzaky dilansir dari ANTARA, Jumat (26/2/2021).

Herzaky menambahkan, pernyataan dan perbuatan Marzuki dinilai sebagai fakta yang terang sehingga yang bersangkutan tidak perlu
dipanggil untuk didengar keterangannya lagi.

"Berdasarkan keputusan dan rekomendasi Dewan Kehormatan Partai Demokrat, jelas bahwa Marzuki Alie telah melakukan tindakan atau perbuatan yang bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Partai Demokrat, Pakta Integritas, dan Kode Etik Partai Demokrat," kata Herzaky.

Di sisi lain, lanjut Herzaky, terdapat desakan dari internal partai untuk memecat Marzuki Alie.

Sebagai konsekuensi atas tindakannya, Marzuki diberi sanksi pemberhentian tetap sebagai anggota Partai Demokrat.

"Mereka sangat marah atas perilaku Marzuki Alie, juga merasa sangat terganggu dengan pernyataan-pernyataan terbuka di media massa dari Marzuki Alie, yang menghambat kerjakerja politik mereka untuk memperjuangkan harapan rakyat," kata Herzaky.

Sebelumnya, Partai Demokrat akhirnya mempecat sejumlah anggotanya pascaheboh upaya pengambilan paksa pucuk kepemimpinan partai tersebut.

Menurut Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra, enam orang anggota itu diberhentikan tetap secara tidak hormat.

Keenam anggota itu adalah Darmizal, Yus Sudarso, Tri Yulianto, Jhoni Allen Marbun, Syofwatillah Mohzaib dan Ahmad Yahya.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X