Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep pada Minggu kemarin (7/9/2020) membagikan cuitan yang memperlihatkan tangkapan layar percakapan dirinya dengan penjual iPhone.
Online shop (olshop) tempat Kaesang membeli iPhone itu diketahui menjual harga iPhone seharga Rp250 ribu.
"Selamat siang. Beneran jual iPhone murah ya? Cuma 250k?," tanya Kaesang pada penjual iPhone tersebut.
Dibeli gak nih iPhone harga 250K? pic.twitter.com/owZ6ddFfzf
— Kaesang Pangarep (@kaesangp) September 7, 2020
Si penjual yang tidak tahu kalau pembelinya adalah Kaesang langsung mengirim daftar harga. Dalam daftar harga yang dikirim sang penjual, semua iPhone yang ia jual harganya Rp250 ribu. Selain itu, si penjual mengatakan bahwa barang yang dijualnya itu berasal dari black market.
"Promo Gadget handphone black market original. Cuci gudang!!! (Promo beli 2 gratis 1," demikian isi pesan dari penjual iPhone tersebut.
Kaesang kemudian mengatakan bahwa ia akan membeli 100 iPhone. Setelah itu, ia diarahkan untuk mengisi format order. Kaesang pun mengikutinya dan mengisi format order tersebut dengan mengisi namanya.
Namun, belum sempat mentransfer uangnya, Kaesang langsung diblock oleh penjual iPhone tersebut.
Gara-gara kalian, saya belom transfer udah diblok pic.twitter.com/BFUyIAPbLE
— Kaesang Pangarep (@kaesangp) September 7, 2020
Ya, rupanya Kaesang sengaja mengerjai penjual iPhone tersebut karena ia tahu penjualnya adalah penipu.
Cuitan Kaesang pun mendapat beragam komentar dari warganet.
"Ya rabbi anak presiden gabut bgt ngerjain penipu," kata akun @monmaapp.
"Anjir anak presiden gabut maennya begini," komentar akun @eajkyun.
"Sekalian edukasi dong Mas Kaesang ke followersnya, sebelum belanja online bisa periksa rekening penjual ada indikasi penipuan atau tidak dengan cara cek nomor rekening di http://cekrekening.id. Ini web punya Kemekominfo kerjasama dengan beberapa bank jadi valid," kata akun @HestonPrasetya.