Illegal Logging Libatkan Oknum Aparat, Mobil Petugas Hangus Dibakar usai Bersitegang

- Sabtu, 13 Februari 2021 | 18:33 WIB
 Mobil petugas kehutanan Putussibau Utara terbakar di sekitar lokasi aktivitas ilegal logging di Kecamatan Putussibau Utara wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat, Sabtu (13/2/2021). ANTARA/Timotius/am.
Mobil petugas kehutanan Putussibau Utara terbakar di sekitar lokasi aktivitas ilegal logging di Kecamatan Putussibau Utara wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat, Sabtu (13/2/2021). ANTARA/Timotius/am.

Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Putussibau Utara wilayah Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, menduga keterlibatan oknum aparat dalam aktivitas illegal logging di perbatasan Nanga Awin dan Sibau Hulu.

Hal itu disampaikan Kasi Perlindungan dan Pemberdayaan Masyarakat KPH Putussibau Utara, Beri Hutasoit, Sabtu (13/2/2021).

"Kami menemukan tumpukan kayu dan aktivitas ilegal logging, bahkan kami sempat cekcok dengan oknum aparat yang datang ke lokasi tumpukan kayu yang siap diangkut," kata Beri dilansir dari ANTARA.

Beri menceritakan, para pekerja penebang liar mengungkapkan adanya keterlibatan oknum aparat berinisial D. 

Mengetahui hal tersebut, petugas langsung menghubungi yang bersangkutan untuk datang ke lokasi tumpukan kayu.

D pun datang dan mengaku sebagai pembeli. D pun meminta petugas agar tidak menahan kayu-kayu ilegal tersebut.

"Kami sempat bersitegang dengan inisial D itu, kami coba berikan pemahaman dan menghindari agar tidak terjadi konflik, akhirnya oknum tersebut meninggalkan lokasi tumpukan kayu termasuk sopir truk yang hendak mengangkut kayu," ucap Beri.

Beri mengatakan, aktivitas illegal logging itu masuk dalam kawasan hutan produksi terbatas dengan jenis kayu Meranti dan Kayu Jeletung. Keduanya merupakan jenis pohon dilindungi.

Setelah terjadi cekcok, oknum aparat berinisial D itu pun pergi. Namun tak lama kemudian, petugas mendapat informasi mengejutkan usai masuk ke dalam lokasi pembalakan liar.

Kendaraan yang mereka pakai ke lokasi hangus dibakar. Beri tidak melihat langsung pelaku pembakaran mobil dinas karena sedang memeriksa aktivitas illegal logging di dalam hutan.

Menurut dia, saat itu mobil diparkirkan di pinggir jalan poros lintas utara. Petugas pemadam kebakaran Pemkab Kapuas Hulu serta personel TNI Polri dan Satpol PP Kapuas Hulu pun datang membantu memadamkan api yang sudah menghanguskan mobil. 

"Kami langsung ke luar hutan dan melihat mobil sudah terbakar, kami memang tidak melihat pelaku, namun dugaan sementara mobil tersebut dibakar," kata Beri.

Kasat Reskrim Polres Kapuas Hulu AKP Rando mengatakan akan segera menangani persoalan tersebut.

"Kami akan lakukan pemeriksaan termasuk olah TKP dan meminta keterangan saksi-saksi di sekitar lokasi kebakaran mobil serta menindaklanjuti aktivitas illegal logging termasuk pihak yang terlibat, baik kepemilikan kayu mau pun pihak yang terlibat di dalamnya," kata Rando.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X