Wapres: Ketentuan Vaksin Bukan Soal Halal atau Tidak, Tapi Boleh atau Tidak Boleh

- Senin, 22 Maret 2021 | 11:57 WIB
Wakil Presiden, Ma'ruf Amin. (photo/Instagram/@kyai_marufamin)
Wakil Presiden, Ma'ruf Amin. (photo/Instagram/@kyai_marufamin)

Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin bicara soal ketentuan vaksin Covid0-19 di Tanah Air. Menurutnya, ketentuan vaksin bukan soal kehalalannya tapi soal kebolehannya.

"Kalau masalah halal atau tidak halal, saya kira yang sekarang dipersoalkan seharusnya pada boleh atau tidak boleh, bukan pada halal atau tidak halal," kata Wapres Ma’ruf Amin saat meninjau vaksinasi COVID-19 di Lampung, Senin.

Wapres mengatakan, apabila vaksin itu terdapat unsur haram yang dilarang agama, namun itu bisa dikesampingkan selagi Majelis Ulama Indonesia menyatakan vaksin tersebut bisa digunakan masyarakat.

"Sebab halal atau tidak halal pun, MUI bilang boleh. Apalagi kalau itu memang halal, jadi lebih boleh. Jadi itu bukan problem menurut saya," tegasnya.

Sementara itu, polemik tentang kandungan babi dalam vaksin COVID-19 buatan AstraZeneca, Wapres mengatakan hal itu juga tidak menjadi persoalan selama vaksin tersebut boleh diberikan kepada masyarakat.

"Karena dia (vaksin AstraZeneca) walaupun tidak halal tapi sudah boleh, apalagi kalau ada penjelasan memang itu tidak mengandung unsur babi, artinya bolehnya menjadi lebih boleh. Sehingga tidak menjadi persoalan, tentang kebolehannya," jelasnya.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X