10 Pengunjuk Rasa di Depan Istana Merdeka Jalani Rapid Test, Hasilnya Reaktif

- Kamis, 8 Oktober 2020 | 13:41 WIB
Ilustrasi aksi unjuk rasa sejumpah mahasiswa. (Foto: ANTARA/Fakhri Hermansyah)
Ilustrasi aksi unjuk rasa sejumpah mahasiswa. (Foto: ANTARA/Fakhri Hermansyah)

Sebanyak 10 remaja yang melakukan unjuk rasa di depan Istana Merdeka diamankan pihak kepolisian Kamis (8/10/2020). Mereka pun diminta untuk menjalani rapid test, dengan hasil ternyata reaktif.

"Ini di depan Istana baru kami rapid, ada 10 orang reaktif ini kami isolasi di Pademangan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus di kawasan Senayan, seperti dilansir ANTARA, Kamis (8/10/2020).

Lebih lanjut, Yusri menjelaskan pada hari sebelumnya, Rabu (7/10/2020) pihaknya juga telah mengamankan 251 orang dengan 12 orang terindikasi COVID-19.

"Ini akan jadi klaster-klaster baru maka ada 3M, harus pakai masker, jaga jarak, jangan kumpul. Maka ini kami lakukan secara preventif kami upayakan patroli," ujar Yusri.

Hingga Kamis siang, secara akumulatif sudah ada sebanyak 100 orang yang didominasi remaja dan diamankan oleh Polda Metro Jaya.

Tidak diketahui secara jelas identitas para remaja itu, mereka datang hanya berdasarkan ajakan dari aplikasi pesan singkat.

"Rata- rata mereka diajak di chat, ada chat mereka diundang kesini nah ini kami dalami semua karena yang bikin rusuh," ujar Yusri.

Seperti diketahui, sejumlah elemen masyarakat dan buruh menggelar aksi penolakan terhadap pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja oleh DPR RI pada sejumlah lokasi di wilayah Jakarta sejak Senin lalu.

Rencananya, elemen buruh itu menyampaikan pendapat di muka umum untuk menolak pengesahan UU Cipta Kerja hingga Kamis ini.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X