Industri Blockchain Bisa Dioptimalkan Jadi Sektor Pendorong Kesejahteraan Masyarakat

- Selasa, 4 Agustus 2020 | 13:21 WIB
Ilustrasi blockchain. (Pexels/Pixabay)
Ilustrasi blockchain. (Pexels/Pixabay)

Industri blockchain disebut merupakan alternatif sektor yang bisa dioptimalkan untuk mendorong kesejahteraan masyarakat di era adaptasi kebiasaan baru.

Meski demikian, industri blockchain juga disebut perlu pengembangan lebih lanjut, sejalan dengan kebutuhan efisiensi dan transparansi di era digitalisasi. Di Indonesia sendiri, ruang pengembangan blockchain sebenarnya terbuka lebar. Jika ini bisa dioptimalisasi, diyakini industri tersebut bisa mendorong kesejahteraan sosial masyarakat.

CEO Indonesia Digital Asset Exchange (Indodax) Oscar Darmawan mengakui sistem blockchain saat ini telah diterapkan di berbagai bidang. Di bidang publik misalnya, teknologi peer to peer ini telah berhasil mempermudah aktivitas pencatatan identitas, aset berharga, data kesehatan, hingga faktur pajak.

Sementara di bidang keuangan, blockchain turut membantu masyarakat dalam mempercepat kegiatan audit, pembayaran lintas negara, investasi aset digital, sampai pembuatan kontrak pintar (smart contract).

"Dengan blockchain, kita dapat mengirimkan data apapun tanpa perlu bergantung pada satu server. Solusi cerdas atau multi aplikasi melalui blockchain ini memang mampu mendorong kesejahteraan sosial masyarakat," ujar Oscar di Jakarta, Selasa (4/8/2020).

Menurut Oscar, penerapan blockchain akan memunculkan peluang-peluang baru bagi para pelaku usaha.

"Alhasil mereka mulai giat mendirikan lapangan pekerjaan yang jauh lebih menjanjikan dan menguntungkan," tuturnya.

Blockchain merupakan sistem yang tidak terpusat atau decentralized. Teknologi ini juga dipastikan menerapkan tingkat keamanan yang tinggi, ramah lingkungan, dan minim biaya, sehingga mampu menjawab tantangan dari berbagai aspek kehidupan.

Di sisi lain, Oscar menyebut teknologi blockchain bukan menggantikan sistem yang sudah berjalan, namun justru melengkapi sistem yang sudah ada.

"Maka dari itu, momentum dan eksistensi ekosistem digital yang sudah terbentuk harus selalu kita jaga," tuturnya.

Oscar mengatakan, Indodax sendiri terus mengembangkan sistem dan teknologi blockchain dengan membangun infrastruktur blockchain di Indonesia. Dalam hal ini, Indodax menggandeng Blockchain Zoo untuk melayani blockchain consulting dalam menerapkan sistem blockchain secara eksklusif di market Indonesia.

"Kita menghadirkan layanan jasa blockchain consulting untuk setup dan mempercepat infrastruktur blockchain di Indonesia. Ini supaya negara kita tidak ketinggalan dengan negara lainnya dalam masalah infrastruktur blockchain," tutur dia.

Sementara itu, CEO Blockchain Zoo Roberto Capodieci meyakinkan bahwa pihaknya memiliki beberapa pakar top dunia terkait sistem blockchain. Memiliki pengalaman bertahun-tahun, Blockchain Zoo dapat memberi solusi khusus tentang penerapan teknologi blockchain ke berbagai model para pelaku bisnis.

CTO Blockchain Zoo Barton Johnston juga menyambut baik kerja sama ini. Sebagai perusahaan blockchain ternama di Indonesia, Indodax dinilai memiliki hubungan positif dengan regulator dan punya garapan bisnis yang besar.

Halaman:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X