Presiden Filipina, Rodrigo Duterte kembali mengeluarkan ucapan kontroversial terhadap Pendeta. Kali ini, ia menuding lalat yang mengganggunya ketika pidato di sebuah sekolah di Manila adalah suruhan dari pendeta.
Lalat itu hinggap di bagian dagu hingga dahi Duterte. "Sejak lama saya sudah berseteru dengan pendeta, lalat ini pastinya suruhan dari mereka (pendeta)," ucap Duterte dalam pidatonya.
Beberapa kali Duterte juga terlihat mencoba memukul lalat yang hinggap di mikrofon, namun gagal. "Tunggu sampai saya selesai berpidato. Akan kupukul kau dengan manuskrip," ucapnya.
Duterte sendiri sebelumnya sempat berseteru dengan gereja. Ia pernah didemo karena dianggap telah menghina Tuhan.