Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melakukan penyerangan terhadap belasan warga termasuk seorang pendeta di Kabupaten Nduga, Papua. Akibat serangan itu 10 warga tewas dan dua orang mengalami luka-luka.
"Kejadian penyerangan terjadi pada hari Sabtu tanggal 16 Juli sekitar pukul 09.15 WIT di Kampung Nogolait, Kabupaten Nduga," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal, dalan keterangan tertulisnya kepada wartawan, Minggu (17/7/2022).
Akibat Insiden penyerangan tersebut 12 orang yang menjadi korban, 10 di antaranya tewas.
"Mengakibatkan 12 orang menjadi korban di antaranya 10 meninggal dunia, salah satunya seorang pendeta dan dua orang mengalami luka-luka," beber Kamal.
Baca juga: Nikita Mirzani Geregetan Nindy Tak Dijemput Polisi: Gue Digeruduk, Ini Kasusnya Parah Loh!
Dua warga yang mengalami luka-luka sudah dievakuasi ke Mimika. Sedangkan pendeta yang tewas atas nama Eliaser Baye juga sudah diserahkan ke keluarganya di Kenyam.
"Jenazah Pendeta Eliaser Baye telah diserahkan kepada keluarganya di Kenyam, Kabupaten Nduga untuk selanjutnya akan dimakamkan," kata Kamal.
Lebih jauh Polda Papua menyayangkan aksi kejam yang dilakukan KKB. Terlebih satu korban yang tewas merupakan seorang pendeta setempat.
"Sangat keji, tidak pandang bulu. Seorang pendeta yang harusnya kita hargai dan kita hormati harus menjadi korban pembantaian Kelompok Kriminal Bersenjata," pungkas Kamal.
