Cek Penyaluran BLT BBM di Garut, Menko PMK: Saya Ingin Cepat dan Tepat Sasaran

- Kamis, 22 September 2022 | 13:01 WIB
Menko PMK cek penyaluran BLT di Garut. (Humas Kemenko PMK).
Menko PMK cek penyaluran BLT di Garut. (Humas Kemenko PMK).

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meminta agar pembagian program Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT BBM) agar cepat dan tepat sasaran.

Hal tersebut dikatakan Muhadjir saat meninjau penyaluran bantuan sosial keluarga penerima manfaat (KPM) di Cibiuk Kaler Kec. Cibiuk, Garut, Rabu (21/9/2022).

“Saya ingin pembagian dilakukan secara mudah, secara cepat dan tepat sasaran,” tutur Muhadjir dikutip dari siaran persnya, Kamis (22/9/2022).

Baca Juga: Menko PMK Minta Maaf Usai Salah Sebut soal Wasiat Makam Bung Karno

Sejauh ini pembagian BLT BBM di Kabupaten Garut sudah berjalan dengan baik. Dari total alokasi penerima BLT BBM 265.223 KPM, sebanyak 258.223 bantuan BLT BBM sudah tersalurkan ke KPM atau sekitar 97,54 persen. Total nilai manfaat yang didapatkan ialah sebesar Rp300.000/2bulan/KPM untuk alokasi September-Oktober.

Sementara itu, penyaluran bantuan BLT BBM menggunakan tiga metode, yakni KPM mengambil langsung di PT.POS, KPM mengambil di titik komunitas (kartor desa/kantor RW RT), dan diantar langsung kerumah KPM.

Selain itu Muhadjir mengharapkan kepada pihak terkait di seluruh wilayah Kabupaten Garut untuk lebih memprioritaskan masyarakat  miskin dan rentan yang layak menerima bantuan namun  tidak masuk ke dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Baca Juga: DPR: BLT Bisa Menjadi Bantalan bagi Masyarakat

“Saya berharap, kalau masih ada masyarakat yang belum masuk DTKS tolong dibantu dulu, pastikan dapat bantuan ya,” tuturnya.

Diketahui pemerintah telah mengumumkan pengalihan subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) pada 3 September 2022 yang lalu agar subsidi yang diberikan pemerintah menjadi lebih tepat sasaran.

Anggaran subsidi tersebut dialihkan ke dalam bentuk bantalan sosial, yakni BLT BBM dengan alokasi anggaran Rp12,4 triliun yang diberikan kepada 20,65 juta keluarga penerima manfaat serta BSU dengan alokasi anggaran Rp9,6 triliun diperuntukkan bagi 16 juta pekerja.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X