Basarnas Bali membeberkan detik-detik tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Yunicee yang tenggelam di Selat Bali semalam. Kapal tersebut tenggelam saat mendekati pelabuhan.
Kepala Basarnas Bali Gede Darmada menyebut kapal awalnya lepas sandar dari Pelabuhan Ketapang. Saat kapal hendak sampai di Pelabuhan Gilimanuk, kapal sempat terbawa arus.
"Ketika mendekati Pelabuhan Gilimanuk terbawa arus ke arah selatan, miring dan langsung tenggelam," kata Darmada dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Rabu (30/6/2021).
Sebelum tenggelam, kapal tersebut sempat terbalik. Dari kabar yang berhembus, kapal tersebut bisa tenggelam akibat lambung kapal yang pecah sehingga air masuk ke area kapal.
Baca Juga: Anies Kerahkan PNS dari Berbagai Dinas Bantu Tangani Covid-19 di Rumah Sakit
Tar berapa lama kapal tersebut tenggelam, Darmada menyebut pihaknya langsung mengerahkan pasukan terdekat untuk melakukan evakuasi.
"Tim terdekat yang kami kerahkan dari Pos SAR Jembrana dan Pos SAR Buleleng selanjutnya menyusul personil dari Kantor Basarnas Bali dan juga tim SAR dari Basarnas Surabaya melalui jalur laut," beber Darmada.
Seperti diketahui, Kapal Motor Penumpang (KMP) Yunicee tenggelam di Selat Bali tepatnya di Pelabuhan Gilimanuk, Bali. Kapal tersebut terbalik hingga tenggelam sekitar pukul 19.20 WITA semalam.
Dari informasi, kapal tersebut mengangkut sekitar 41 penumpang. Ada pula sebanyak 16 ABK di dalamnya.
