Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman mengajak TNI untuk merangkul Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua. Dudung juga berpesan agar anggotanya yang bertugas di Papua menganggap KKB adalah musuh.
Dia juga berpesan agar para prajurit TNI berusaha memberi pemahaman tentang NKRI kepada kelompok tersebut. Harapan ini disampaikan oleh Dudung usai 8 hari menjabat sebagai KSAD. Seperti yang diketahui, Dudung dilantik oleh Jokowi pada 17 November 2021 lalu.
Tak boleh berpikir membunuh KKB
KSAD Dudung mengatakan bahwa prajurit-prajurit yang bertugas si wilayah konflik tidak boleh berpikir langsung membunuh KKB. Ia meminta anggotanya fokus mengamankan masyarakat Papua yang terintimidasi oelh KKB.
"Prajurit-prajurit yang melaksanakan tugas di wilayah konflik seperti di wilayah Papua, jangan berpikir ingin membunuh KKB. Tetapi harus berpikir bagaimana melaksanakan tugas negara untuk mengamankan masyarakat Papua yang saat ini diintimidasi oleh kelompok-kelompok radikal bersenjata," kata Dudung, di Aula Makodam, Kasuari, Arfai, Papua Barat, Kamis (25/11/2021).
Baca juga: Panglima TNI Bakal Ke Papua Pekan Depan Sekaligus Beberkan Penanganan KKB
Minta TNI cintai masyarakat Papua
KSAD Dudung meminta TNI mencintai masyarakat Papua layaknya seperti mencintai diri sendiri. TNI harus hadir di tengah-tengah masyarakat, kata Dudung.
"Cintai masyarakat Papua seperti layaknya kita mencintai diri sendiri dengan segala macam keterbatasan. TNI harus hadir seperrti yang tertuang dalam salah satu perintah harian KSAD apa pun yang menjadi kebutuhan rakyat itu harus tahu," ujar Dudung.