Pemimpin Sekte Korsel Minta Maaf Soal Virus Corona

- Selasa, 3 Maret 2020 | 16:50 WIB
Pemimpin sekte, Lee Min-hee. (REUTERS/Yonhap)
Pemimpin sekte, Lee Min-hee. (REUTERS/Yonhap)

Lee Man-hee, pemimpin sebuah sekte di Korea Selatan menyampaikan maaf pada semua orang, terkait dengan munculnya virus corona.

Dalam konferensi pers dengan wartawan, Lee Man-hee menyebut bahwa virus itu sebagai 'bencana besar".

"Saya ingin menyampaikan permintaan maaf yang tulus kepada orang-orang atas nama anggota," kata Lee selaku kepala Shincheonji di Gapyeong pada Senin (2/3/2020) waktu setempat.

Tangis Lee pecah saat ia membungkuk di hadapan awak media sembari meminta maaf.

-
Lee meminta maaf di depan awak media. (REUTERS/Yonhap)

"Kami melakukan yang terbaik tetapi tidak dapat menghentikan penyebaran virus," kata Lee.

Dalam kesempatan itu, Lee berterima kasih kepada pemerintah yang telah berupaya menanggulangi penyebaran virus corona.

Lee sendiri mengaku bahwa dirinya dinyatakan negatif virus corona.

Dilansir dari Channel News Asia, sebagian besar dari 4.000 kasus wabah Korea Selatan, dihubungkan dengan Gereja Shincheonji Yesus, sebuah komunitas rahasia yang didirikan oleh Lee.

-
Petugas membersihkan jalan di depan cabang Gereja Shincheonji. (REUTERS/Yonhap)

Otoritas kesehatan mengatakan, sebagian besar dari  3.000 kasus yang dikonfirmasi di Daegu, dan beberapa kota di Korea dikaitkan dengan gereja tersebut.

Bulan Februari lalu, ada seorang wanita berusia 61 tahun yang positif virus corona. Saat itu ia terkena demam, tapi tetap menghadiri empat layanan di Daegu.

Duduk berdekatan di lantai dan berdoa bersama di dalam Gereja diduga menjadi pemicu virus itu cepat menyebar.

Wali Kota Seoul, Park Won-soon mengatakan seandainya Gereja Shincheonji bekerja sama sejak awal, dan bukannya menyerahkan daftar palsu anggota, maka penyebaran virus tidak akan seperti saat ini.

Gereja Shincheonji sendiri berkilah memberikan daftar palsu karena takut anggotanya akan mendapat diskriminasi dari publik. Kini, Lee dan 11 pemimpin sekte lainnya menghadapi jeratan pasal pembunuhan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X