Sebelum Gantung Diri di Pohon Duku, Firli Ternyata Putus Cinta dari Pacar

- Kamis, 4 Februari 2021 | 15:43 WIB
Ilustrasi bunuh diri (photo/INDOZONE/ilustrasi)
Ilustrasi bunuh diri (photo/INDOZONE/ilustrasi)

Seorang pemuda yang ditemukan tewas gantung diri di Desa Penyandingan, Kecamatan Sungai Pinang, Ogan Ilir, Sumatera Selatan pada Rabu (3/2/2021), diduga nekat mengakhiri hidupnya karena patah hati akibat putus cinta dari sang kekasih.

Pemuda tersebut bernama Firdaus alias Firli, berusia 20 tahun. Ia sebelumnya ditemukan tewas oleh seorang warga tergantung di dahan pohon duku yang berada di area kebun duku ketika warga tersebut hendak pergi ke sawah.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, salah seorang teman Firli mengatakan bahwa beberapa hari sebelum jasad Firli ditemukan tewas tergantung, Firli sempat bercerita bahwasanya ia baru saja putus cinta dengan sang kekasih.

Selain itu, menurut termannya tersebut, Firli juga mengatakan bahawa dirinya kecewa kepada orang tuanya yang tidak mengabulkan keinginanya untuk menikahi sang pujaan hati sebelum hubungannya dengan sang kekasih kandas.

Diinforamsikan sebelumnya, Firli ditemukan tewas gantung diri di dahan pohon duku yang berada sekitar 50 meter dari belakang rumahnya. Warga yang pertama kali menemukan jasadnya langsung menginformasikan warga lain hingga kabar tersebut sampai ke pihak keluarga Firli.

Keluarga Firli yang mendapati kabar tersebut sontak kaget dan langsung mendatangi ke lokasi kejadian untuk memastikan hal tersebut.

Saat tiba di lokasi kejadian, Ibu Firli seketika menjerit histeris melihat jasad anaknya tergantung kaku tak bernyawa.

Sang ibu pun berlari mendekati jasad Firli memeluk seraya mengangkat tubuh anaknya agar tidak menggantung di tali.

Tidak lama setelah itu pihak kepolisian pun datang ke lokasi dan mengevakuasi jasad Firli ke puskesmas Tanjung Raja untuk dilakukan pemeriksaan sebelum akhirnya dibawa ke rumah duka.

**Catatan Redaksi:

Bunuh diri biasanya disebabkan karena depresi. Depresi, oleh karenanya, tidak boleh dianggap remeh. Jika Anda merasakan tendensi untuk melakukan bunuh diri, atau melihat teman atau kerabat yang memperlihatkan tendensi tersebut, sangat disarankan untuk menghubungi dan berdiskusi dengan pihak terkait, seperti psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan jiwa.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X