Amien Rais Sebut Pemerintahan Jokowi Mirip Rezim Orde Baru Era Soeharto: Oposisi Dihabisi

- Minggu, 20 Desember 2020 | 14:22 WIB
Amien Rais menyebut pemerintahan Jokowi mirip rezim Orde Baru. (Youtube/Instagram)
Amien Rais menyebut pemerintahan Jokowi mirip rezim Orde Baru. (Youtube/Instagram)

Pendiri Partai Ummat, Amien Rais memberikan pendapatnya tentang pemerintahan RI yang kini dipimpin oleh Joko Widodo a.k.a Jokowi. Menurut Amien, pemerintahan Jokowi mirip dengan rezim Orde Baru era Soeharto.

"Saya ingin membuat analisa enteng-entengan mengenai banyak pendapat di medsos, yaitu kekhawatiran yang agak meluas, jangan-jangan pemerintahan Pak Jokowi itu menjadi neo Orde Baru.  Jadi agar jelas,kita tidak setuju kalau ada reinkarnasi dari Orde Baru yang sudah kita kubur lama," katanya, dalam video yang diunggah di kanal YouTube Amine Rais, 16 Desember 2020.

Amien mengemukakan sejumlah alasan mengapa ia menilai demikian. Pertama, ia menyinggung soal adanya pengkultusan individu di era Orde Baru Soeharto oleh rakyat, yang menjadikan Soeharto bisa menguasai Indonesia selama 32 tahun.

"Awalnya Pak Harto itu betul-betul seorang demokrat, tapi setelah 3 tahunan, entah siapa yang membisiki, mungkin All the president's men, pelan-pelan beliau jadi seorang otokrat. Bahkan ada yang mengatakan, republik Indonesia di zaman Orde Baru itu republik tapi bernuansa kingdom, kerajaan," katanya.

Kedua, Amien menyinggung soal kelihaian Soeharto menguasai lembaga tinggi negara, mulai dari MPR, DPR, hingga lembaga kehakiman dan kejaksaan, dan menjadikan lembaga-lembaga tinggi itu sebagai alat politik.

"Bahkan ABRI juga waktu itu, polisi bagian dari ABRI, bisa dijadikan semacam alat politik Pak Harto," katanya.

Ketiga, Amien menyinggung soal adanya fenomena perkawinan politis antara penguasa dan pengusaha di era Soeharto.

"Yang paling diuntungkan adalah para pengusaha yang dilindungi oleh penguasa. Ada timbal balik, saling dukung," katanya.

Keempat, yang disebutnya mirip dengan yang terjadi sekarang adalah adanya nuansa nepotisme.

"Putra-putra Pak Harto dulu sangat mudah mengembangkan bisnis.  Putri sulung Pak Harto jadi Menteri Sosial. Ini kita sekadar supaya tidak ada reinkarnasi Orde Baru," katanya.

Kelima, Amien menyindir soal adanya fenomena di mana para oposan atau pengkritik pemerintah dibungkam.

"Oposisi dihabisi, sehingga kita ingat demokrasi Pancasila itu sebagai demokrasi tanpa oposisi," katanya.

Semua alasan itu itu kemudian disebutkan kembali oleh Amien, dan dibandingkannya dengan pemerintahan Jokowi sekarang.

Ia menyebut bahwa ada tendensi kelahiran kembali pengkultusan individu yang dilakukan oleh rakyat terhadap sosok Jokowi.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X