Beberapa waktu lalu, Pemerintah Arab Saudi mengizinkan pelaksanaan ibadah haji 2020, dengan jumlah jemaah terbatas. Jumlah jemaah tidak lebih dari 10.000 orang dan hanya untuk jemaah domestik.
Jemaah yang sudah terdaftar dan diizinkan melaksanakan ibadah haji, akan diberikan sebuah tas yang di dalamnya berisi sajadah, masker, pembersih dan alat perlindungan lainnya.
Dilansir dari SaudiGazette pada Senin (13/7/2020), regulasi pelaksaan ibadah haji, meliputi jalur khusus yang sudah disterilkan di area Mataf (jalur Tawaf di di sekitar Kabah) dan Mas'a (area untuk ibadah Sai antara Safa dan Marwah).
Selain itu, jemaah yang melaksanakan Tawaf dan Sai akan diberikan jarak dua meter. Akomodasi juga akan dibuat secara terpisah untuk setiap jemaah, dan mendapat ruangan tidak kurang dari sembilan meter di Mina, Muzdalifah dan Arafah.
Artikel Menarik Lainnya:
- Sekolah di Zona Hijau Gelar KBM Tatap Muka Hari Ini, Begini Pesan Mendikbud Nadiem
- Sorot Izin Perluasan Ancol, DPRD DKI: Narasi Tidak Sesuai dengan Realisasi
- Putra Ketiga Mendiang Mbah Moen Meninggal Dunia karena Terinfeksi Corona
