Menkes: PeduliLindungi akan Diterapkan di Aktivitas Utama Warga

- Kamis, 7 Oktober 2021 | 15:39 WIB
Pengunjung memindai kode batang (QR Code) menggunakan aplikasi PeduliLindungi di pintu masuk Pasar Mayestik, Kebayoran Baru, Jakarta, Jumat (1/10/2021). (ANTARA /Aprillio Akbar)
Pengunjung memindai kode batang (QR Code) menggunakan aplikasi PeduliLindungi di pintu masuk Pasar Mayestik, Kebayoran Baru, Jakarta, Jumat (1/10/2021). (ANTARA /Aprillio Akbar)

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan, secara bertahap Kementerian Kesehtaan (Kemenkes) akan terus mengimplementasikan penggunaan aplikasi PeduliLindungi ke berbagai aktivitas utama masyarakat seperti perdagangan dan keagamaan.

"Di mana fungsi-fungsi dari aplikasi PeduliLindungi, baik untuk skrining , 'tracing' maupun juga untuk protokol kesehatan itu nantinya bisa kita jalankan dan membantu untuk memudahkan hidup kita menjalankan protokol kesehatan di aktivitas-aktivitas utama," kata Menkes Budi, Kamis (7/10), dikutip dari Antara.

Beberapa aktivitas yang telah mulai menggunakan aplikasi PeduliLindungi di antaranya seperti perdagangan, baik modern dengan tujuan pusat perbelanjaan maupun tradisional seperti pasar.

Aplikasi tersebut juga digunakan untuk keperluan transportasi, pariwisata, keperluan bekerja dan pendidikan.

Menkes mengatakan, PeduliLindungi akan dan sudah digunakan untuk aktivitas keagamaan, baik ritual mingguan seperti shalat di masjid dan ibadah di gereja, tapi juga acara keagamaan besar seperti Idul Fitri, Natal dan upacara ngaben di Bali.

"Aplikasi PeduliLindungi secara agresif namun bertahap akan kita implementasikan ke enam aktivitas utama tadi untuk fungsi skrining, tracing dan fungsi protokol kesehatan," katanya.

Untuk memperluas jangkauan, Kemenkes telah bermitra dengan berbagai platform digital untuk mengintegrasikan fitur QR Code PeduliLindungi dengan aplikasi lain.

Chief Digital Transformation Office Kemenkes Setiaji mengatakan sejauh ini terdapat 15 mitra yang telah terintegrasi dengan fitur tersebut, dengan 35 mitra lainnya akan secara bertahap melakukan implementasi tersebut.

Terkait penggunaan fitur QR Code di aplikasi lain, ia memastikan keamanan dari fitur tersebut dan menjamin tidak akan disimpan dalam aplikasi mitra PeduliLindungi.

"Data pribadi dan lain sebagainya, termasuk lokasi, tidak kita simpan dan informasi mengenai keamanan perlindungan data tersebut juga tertera di dalam term and conditions yang ada di masing-masing platform mitra digital," kata Setiaji.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X