Pelajar Dilarang Ikut Demo Mahasiswa, Disdik DKI: Mereka pun Ditanya Demo Apa Tidak Tahu

- Minggu, 10 April 2022 | 16:27 WIB
Sejumlah pelajar mengikuti unjuk rasa di Jalan Gerbang Pemuda, Senayan, Jakarta. (Antara/Sigid Kurniawan)
Sejumlah pelajar mengikuti unjuk rasa di Jalan Gerbang Pemuda, Senayan, Jakarta. (Antara/Sigid Kurniawan)

Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta mengimbau pelajar untuk tidak ikut aksi unjuk rasa atau demo yang rencananya diselenggarakan mahasiswa pada Senin (11/4/2022) di beberapa titik Ibu Kota mengingat saat ini sedang mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen.

"Ada hal yang lebih penting dari hal itu (unjuk rasa), satu mereka kan sedang PTM 100 persen, yang kedua kondisi juga bulan puasa," kata Kepala Bidang Humas Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja Gah dihubungi di Jakarta, seperti dilansir ANTARA, Minggu (10/4/2022).

Menurut dia, meski unjuk rasa dijamin undang-undang untuk menyampaikan aspirasi, namun pelajar diharapkan mengutamakan tugas untuk belajar di sekolah.

Pihaknya sudah melakukan rapat koordinasi kepada sekolah termasuk guru untuk menyampaikan kepada para orang tua atau wali untuk memberikan pemahaman kepada para pelajar.

Ia mengharapkan guru termasuk orang tua belajar dari pengalaman aksi unjuk rasa sebelumnya yakni pada 2019 yang banyak terlibat pelajar namun mereka tidak tahu tujuan aksinya.

"Bahkan ketika ada pihak berwajib menangkap mereka pun ditanya demo apa tidak tahu, ini kan bukan mengedukasi tapi jadi kontra produktif kan terhadap aktivitas itu," ucapnya.

BACA JUGA: Partai Buruh dan FSPMI Gelar Aksi Demo di DPR, Ini Tuntutannya

Sebagai informasi, mahasiswa yang tergabung dalam aliansi BEM Seluruh Indonesia berencana akan menggelar unjuk rasa di depan Istana Merdeka, Jakarta, Senin (11/4).

Ada enam poin tuntutan yang akan disampaikan mahasiswa dalam unjuk rasa tersebut salah satu diantaranya soal isu perpanjangan masa jabatan presiden maupun penundaan Pemilu 2024.

Aksi unjuk rasa itu rencananya diadakan di sekitar kawasan Istana Negara Jakarta Pusat.

Polda Metro Jaya akan melakukan rekayasa arus lalu lintas di sekitar kawasan Istana Negara, Monas dan DPR RI.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X