Survei Terbaru: Elektabilitas Prabowo Ditempel Ganjar, Anies Membuntuti

- Senin, 4 April 2022 | 09:10 WIB
Kiri-kanan: Prabowo Subianto, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo. (ANTARA FOTO)
Kiri-kanan: Prabowo Subianto, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo. (ANTARA FOTO)

Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia mengeluarkan hasil temuan terbaru terkait elektabilitas sejumlah nama yang digadang-gadang sebagai Calon Presiden di Pilpres 2024. Hasilnya Menteri Pertahanan yang juga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto masih teratas namun semakin ditempel dengan nama lainnya.

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Indikator Politik Indonesia, dengan simulasi 19 nama semi terbuka, Prabowo berada di posisi teratas dengan elektabilitas 22,4 persen, kemudian di bawahnya ada nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang mendapatkan elektabilitas sebesar 21,6 persen.

Untuk posisi ketiga ada nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan elektabilitas sedikit jauh dari Prabowo dan Ganjar yakni hanya mendapatkan 17,1 persen. Dari hasil survei ini memperlihatkan selisih elektabilitas antara Prabowo dengan Anies pun semakin mepet.

"Kemudian kita lihat simulasi 19 nama, itu selisih pak Prabowo sama Ganjar lebih sedikit lagi tinggal di bawah 1 persen. Ini betul-betul betul tipis dua nama ini, nah Anies juga lumayan," urai , Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dikutip Senin (4/4/2022).

Dalam temuan survei Indikator Politik Indonesia nampak nama-nama lain elektabilitas masih dibawah 10 persen. Seperti nama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil elektabilitasnya berada di angka 6,1 persen lalu ada Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 5,1 persen, Sandiaga Salahuddin Uno mendapat 4,7 persen.

BACA JUGA: Survei LSN soal Capres 2024: Prabowo Teratas, Anies dan Ganjar Bersaing Ketat

Setelah itu ada Khofifah Indar Parawansa 2,6 persen, Tri Rismaharini 2,0 persen, Erick Thohir 1,3 persen, Puan Maharani 1,3 persen, Gatot Nurmantyo  0,9 persen, Sri Mulyani Indrawati 0,9 persen, Mahfud MD 0,8 persen, Airlangga Hartarto 0,5 persen dan beberapa nama lainnya.

Sekedar informasi survei dilakukan kepada seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Dalam survei ini jumlah sampel basis sebanyak 1.200 orang. Sampel berasal dari seluruh Provinsi yang terdistribusi secara proporsional.

Untuk ukuran sampel basis 1.200 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar ±2.9% pada tingkat kepercayaan 95%. Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X