Sudah Memukul Karyawannya karena Berpuasa, Dua Majikan Ini Malah Mengaku Tak Bersalah

- Kamis, 22 April 2021 | 22:57 WIB
Dua majikan ditangkap karena melakukan kekerasan terhadap karyawannya yang berpuasa. (Photo/Twitter/@redzuanNewsMPB)
Dua majikan ditangkap karena melakukan kekerasan terhadap karyawannya yang berpuasa. (Photo/Twitter/@redzuanNewsMPB)

Sebelumnya pada Sabtu (15/4/2021) lalu, dua majikan ditangkap karena diduga memukul pengawal mereka lantaran berpuasa. Para korban mendapatkan pukulan dengan menggunakan tongkat dan menderita luka memar dan pembekuan darah.

Investigasi awal polisi menemukan bahwa kejadian tersebut terjadi ketika para lelaki tersebut berada di rumah majikan mereka di Bukit Tinggi, Klang, dan majikan memarahi korban karena berpuasa.

Majikan kemudian melanjutkan untuk mengambil senjata dari salah satu pria yang diduga pentungan dan mengarahkannya ke korban sebelum melontarkan hinaan rasial.

Baca juga: Pria Ini Alami Luka Bakar karena Ponselnya Mendadak Meledak di Tas, Dibeli Tahun 2016

Dilansir dari Bernama, Kamis (22/4/2021), majikan tersebut menghadapi lima dakwaan termasuk menodongkan senjata ke karyawannya, menampar dan menyerang perut korban sambil juga mengucapkan kata-kata dengan maksud untuk menyinggung agama korban.

Kemudian, pada Kamis (22/4/2021), majikan yang bernama Chung Chee Yang, dan asistennya Choo Hin Voon, yang masing-masing menghadapi lima dan dua dakwaan, mengaku tidak bersalah di Pengadilan Magistrate Klang.

Hal itu membuat para warganet geram termasuk warga Malaysia yang terkejut dan marah atas permohonan tersebut karena keduanya sempat mengeluarkan permintaan maaf atas tindakan mereka. Publik pun berharap agar keduanya tidak lolos dari kejahatan mereka karena kekayaan dan pengaruh mereka.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Motor Kepeleset, Dua Jambret Ditangkap di Monas

Senin, 18 Maret 2024 | 14:10 WIB
X