Belum lama ini kabar duka datang dari Santa Ana, sebuah kota di California, setelah 8 orang tewas saat merayakan Halloween. Para korban meninggal setelah menerima serangkaian aksi penembakan massal - menyusul pelaku yang terinspirasi dari serial Squid Game.
Perang antar gen tersebut terjadi di arena bowling di Santa Ana, Panama. Penembakan antara dua kelompok dilaporkan menyebabkan delapan orang tewas dan tujuh lainnya terluka selama perayaan tersebut.
Dilansir dari Daily Star, Rabu (3/11/2021), dari delapan korban yang ditinggalkan, tiga lainnya dibawa ke tempat pembuangan sampah terdekat. Arena bowling tersebut porak-poranda dan menjadi tempat pembunuhan berdarah ketika seseorang menembaki tersangka anggota geng saingan milik 'Los Galacticos'.
Petugas Medis Tak Bisa Selamatkan 4 Korban
Menyadur dari laporan LadBible, Rabu (3/11/2021), petugas medis tidak bisa menyelamatkan empat korban penembakan yang berhasil dibawa ke rumah sakit tempat mereka meninggal.
Baca juga: Kode Jenderal Andika Perkasa Jadi Calon Panglima TNI: Antar Jokowi saat Mau ke Italia
Disebutkan bahwa polisi berhasil menangkap dua tersangka, termasuk seorang pria bersenjata yang saudaranya ditembak mati dalam kekacauan itu.
"Kami berasumsi bahwa dia menggunakan senjata api untuk membela saudaranya," kata jaksa Rafael Baloyes.
Permusuhan Antar Geng
Menurut media lokal, geng-geng saingan telah bermusuhan selama bertahun-tahun. Direktur Polisi John Dornheim mencatat bahwa beberapa tersangka dan korban penembakan memiliki catatan kriminal serta luka tembak dari insiden sebelumnya.
Kekerasan terus-menerus yang ditimbulkan oleh satu geng ke satu sama lain selama bertahun-tahun tersisa
"Kelompok kriminal ini tidak akan berhenti memiliki perilaku kriminal yang terkait dengan perdagangan narkoba, geng ini akan (terus) membawa konsekuensi," tambah Baloyes.
