Tampang Ustaz Adam Ibrahim Si Perekayasa Babi Ngepet di Depok, Beli Babi Demi Terkenal

- Kamis, 29 April 2021 | 14:22 WIB
Pelaku penyebar berita bohong soal babi ngepet di Depok. (Ist)
Pelaku penyebar berita bohong soal babi ngepet di Depok. (Ist)

Inilah tampang Adam Ibrahim, pelaku perekayasa babi ngepet di wilayah Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Depok, yang membuat geger publik baru-baru ini.

Adam kini telah ditangkap oleh unit reskrim Polsek Sawangan. Dalam sebuah fotonya saat ditangkap, Adam diketahui lahir pada 16 Agustus 1977 (44 tahun). Ia ditangkap karena kasus dugaan pemberitaan bohong.

Kepada polisi, Adam mengaku kalau ia merekayasa babi ngepet itu demi terkenal. Ia sendiri rela mengeluarkan uang Rp900 ribu untuk membeli seekor babi di toko online.

Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Imran Ewdin Siregar mengatakan, dalam melancarkan aksinya Adam tidak sendiri. Ia dibantu oleh delapan orang lainnya yang kini telah diburu.

"Sudah dari Maret mereka menyiapkan (skenario) cerita babi ngepet itu," ujarnya.

Adam kini sudah jadi tersangka dan dijerat dengan Pasal 14 ayat 1 dan atau Ayat 2 UU Nomor 1 tahun 1946 dengan ancaman hingga 10 tahun penjara. 

Sebelumnya, hoaks yang dibuat oleh Adam sempat bikin warga gempar dan percaya.

Pasalnya, lokasi warga jauh dari habitat babi. Ditambah lagi, warga sebelumnya sempat kehilangan uang. Hal inilah yang membuat warga yakin bahwa ada babi jadi-jadian di kampung mereka.

Warga menangkap babi tersebut dengan menggunakan sorban. Setelah berhasil diamankan, babi tersebut disabet dengan sapu lidi lalu ditaburi garam. Sebelum ditangkap, babi tersebut sempat berusaha kabur.

Ketua RW 4 Bedahan Depok, Abdul Rosad juga mengatakan sempat melihat orang berjubah hitam diduga sosok di balik babi jadi-jadian tersebut.

Warga menangkap babi tersebut dengan cara telanjang atau tanpa pakaian.

Sebelum dipotong, warga sempat menggelar pengajian. Prosesi penyembelihannya pun disebut diiringin lantunan Al-Quran dan salawat. Setelah itu, babi dikuburkan di pemakaman warga yang lokasinya tidak jauh dari penangkapan.

Babi tersebut dikubur dengan badan dan kepala terpisah. Badan dan kepala babi diletakkan di kotak terpisah namun dikubur di lubang yang sama.

Berdasarkan kepercayaan warga setempat, jika babi dikubur dengan cara disatukan, kemungkinan babi tersebut akan hidup kembali.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X