Seperti di Indonesia, Bocah di New York Juga Suka Main Air Saat Banjir Pasca Badai Ida

- Senin, 6 September 2021 | 11:36 WIB
Anak-anak di Brooklyn, New York menjelajahi daerah banjir di sekitar taman setelah sisa-sisa Badai Tropis Ida. (REUTERS/Caitlin Ochs).
Anak-anak di Brooklyn, New York menjelajahi daerah banjir di sekitar taman setelah sisa-sisa Badai Tropis Ida. (REUTERS/Caitlin Ochs).

Ketika banjir datang, biasanya anak-anak di Indonesia biasanya memanfaatkan momen tersebut untuk main air meski kondisi rumahnya juga terimbas bencana. Ternyata hal itu juga terjadi di negara lain, termasuk di Amerika Serikat pasca terjadinya Badai Ida.

Salah satu contohnya beberapa anak-anak di  New York yang juga terdampak akibat banjir bandang. Berdasarkan jepretan foto-foto dari Reuters, terlihat beberapa anak kecil di kawasan Brooklyn. New York tengah asyuk bermain air di lingkungan mereka..

Anak-anak tersebut menjelajahi daerah banjir di sekitar taman setelah sisa-sisa Badai Tropis Ida membawa hujan lebat dan ancaman banjir bandang dan tornado ke bagian utara Atlantik tengah pada pekan lalu.

-
Anak-anak di Brooklyn, New York menjelajahi daerah banjir di sekitar taman setelah sisa-sisa Badai Tropis Ida. (REUTERS/Caitlin Ochs).

Sambil membuka baju, tiga orang anak kecil itu tampak menikmati bermain air sambil bersenda gurau. Mereka adalah si kembar Rasmus dan Peter Meyer Rader (5), dan teman mereka, Linus Bonet Demming (4), memanjat pagar di sekitar taman yang banjir

Sementara di beberapa foto lain terlihat mereka juga bermain di taman bermain anak yang sudah dipenuhi air.  Terlihat dalam foto, seorang anak bernama Tiger Lily Koch (10) bermain dengan saudara laki-lakinya, Adrien Koch di taman bermain yang banjir di wilayah Brooklyn.

-
Anak-anak di Brooklyn, New York menjelajahi daerah banjir di sekitar taman setelah sisa-sisa Badai Tropis Ida. (REUTERS/Caitlin Ochs).

Baca Juga: Transaksi Perdagangan Indonesia-China Resmi Pakai Yuan, Tinggalkan Dollar AS

Mengutip Antara, curah hujan Ida yang memecahkan rekor sebesar 3,1 inci per jam, tercatat di Central Park Kota New York pada 1 September, menyebabkan tembok-tembok air menghantam kegiatan bisnis, sistem transportasi umum dan 1.200 rumah, menyebabkan kerusakan lebih dari $50 juta atau sebesar Rp713 miliar, kata Gubernur Kathy Hochul .

Gubernur New York sebelumnya telah memperoleh deklarasi bencana darurat dari Presiden Joe Biden.

-
Anak-anak di Brooklyn, New York menjelajahi daerah banjir di sekitar taman setelah sisa-sisa Badai Tropis Ida. (REUTERS/Caitlin Ochs).

Gubernur New York pada Minggu menandatangani dokumen untuk meminta uang federal terkait untuk menutupi biaya perumahan sementara serta membangun kembali rumah, mungkin di lokasi yang tidak terlalu rawan banjir.

New York mencatat 17 kematian, empat di Westchester County dan sisanya di New York City, di mana hampir semua korban terperangkap di apartemen bawah tanah ilegal yang merupakan salah satu pilihan terakhir yang terjangkau bagi penduduk berpenghasilan rendah di daerah tersebut, ujar juru bicara gubernur.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X