Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad membantah isu keretakan hubungan dengan wakilnya, Marlin Agustina.
Hubungan keduanya disebut-sebut tidak harmonis akibat persoalan jabatan sekretaris daerah dan kepala organisasi perangkat daerah (OPD).
Ansar mengaku telah membangun komunikasi yang baik dan efektif dengan Marlin Agustina sejak dilantik pada 25 Februari 2021 lalu.
"Tidak benar, kalau tak harmonis. Kami berdua biasa biasa saja," kata Ansar dilansir ANTARA, Kamis (15/4/2021).
Ansar juga membantah penyebab keretakan hubungan mereka karena berkaitan dengan Pilkada 2024.
"Tak ada itu. Pilkada 2024 masih lama," ujar Ansar.
Sementara itu, Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina justru enggan mengomentari kabar miring ini.
Istri Wali Kota Batam Muhammad Rudi itu juga tidak memberi tanggapan perihal rencana aksi demonstrasi salah satu organisasi kemasyarakatan.
Seperti diketahui, organisasi kemasyarakatan itu berniat menggeruduk Ansar agar mengakomodir permintaan mereka perihal pengisian jabatan sekretaris daerah dan tiga kepala OPD di lingkungan Pemprov Kepri.
"Jangan, nanti salah lagi. Akan ada masanya saya berkomentar," kata Marlin.
