Gerakan Setop Bayar Pajak Muncul karena Kasus Mario Dandy, DPR RI Minta Ada Gebrakan

- Rabu, 1 Maret 2023 | 22:01 WIB
Mario Dandy Satrio dalam konferensi pers (ANTARA FOTO/Luthfia Miranda Putri)
Mario Dandy Satrio dalam konferensi pers (ANTARA FOTO/Luthfia Miranda Putri)

Kasus anak mantan pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo, Mario Dandy Satrio, menggerus kepercayaan publik terhadap Direktorat Jenderal Pajak (DJP). Alhasil, muncul gerakan setop bayar pajak di media sosial.

Gerakan ini pun mendapatkan sorotan dari anggota DPR RI, Daniel Johan. Dia berharap kepercayaan terhadap DJP jangan sampai terus tergerus.

Daniel mendorong pemerintah membuat aksi nyata supaya masyarakat tetap percaya dan bersedia membayar pajak. Sebab, pajak dari masyarakat berdampak pada kelanjutan pembangunan di Indonesia.

-
Mario Dandy Satrio dalam konferensi pers (ANTARA FOTO/Luthfia Miranda Putri)

Baca Juga: Soal Kasus Rafael Alun, Wapres Ma’ruf Amin Harap Tak Kurangi Kepercayaan Publik ke DJP

"Harus dilakukan gebrakan-gebrakan yang signifikan, jangan sekadar simbolik. Mengembalikan kepercayaan menjadi jalan terbaik," kata Daniel, INDOZONE melansir dari ANTARA, Rabu (1/3/2023).

Sebagaimana diketahui, kasus penganiayaan Mario terhadap David menjadi sorotan publik Indonesia. David dianiaya secara sadis sehingga harus mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan, hingga sekarang.

Baca Juga: Terkuak, KPK Ungkap Rafael Alun Trisambodo Punya Saham di 6 Perusahaan!

Polisi pun bergerak cepat dengan menetapkan Mario sebagai tersangka dalam kasus ini. Selain itu, polisi juga telah menetapkan rekan Mario, Shane Lukas Rotua, sebagai tersangka.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X