Gubernur Anies Baswedan mengabarkan bahwa genangan dan banjir yang terjadi di DKI Jakarta pada Sabtu dini hari (20/2/2021) sudah selesai diatasi. Banjir surut pada hari Minggu (21/2/2021) dan Senin pagi (22/2/2021) warga sudah kembali ke rumah masing-masing kembali beraktivitas seperti biasa.
Seluruh kegiatan pemerintahan dan kegiatan ekonomi kembali berjalan tanpa ada gangguan apa pun akibat hujan ekstrem.
"Hari Minggu (21/2) semua telah surut dan Senin pagi (22/2) semua warga telah kembali ke rumah masing-masing, dan kegiatan pemerintahan, serta kegiatan ekonomi bisa berjalan tanpa ada gangguan apapun akibat hujan ekstrem tersebut," kata Anies Baswedan melalui akun Instagram-nya, Selasa (23/2/2021).
Anies kemudian mengucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran yang terlibat dalam penanganan banjir DKI Jakarta. Disebutkan Anies, ada 16 ribu petugas Pemprov DKI Jakarta yang telah bekerja tanpa henti untuk menangani banjir.
"Saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi pada 16 ribu petugas Pemprov DKI Jakarta yang bekerja non stop, mengerahkan semua kekuatan utk mengendalikan 644 pintu air, 1013 pompa termasuk 228 truk pemadam kebakaran dan 100 truk penyiraman tanaman, dan kepada semua petugas bantuan pangan, bantuan kesehatan dan bantuan sosial yang terjun langsung pada warga yang terdampak," kata Anies.
Baca juga: Faldo Maldini Sebut Banjir yang Terjadi di Jakarta Adalah Urusan Gubernur
Dia juga berterimakasih kepada seluruh jajaran TNI, Polri, PMI, lembaga sosial, lembaga amal zakat, dan organisasi kemasyarakatan yang sudah turun tangan langsung memberi bantuan serta bahu-membahu mengevakuasi warga yang terdampak banjir.
Anies berharap kerja mereka dicatat oleh Tuhan yang Maha Kuasa. Dia juga berharap semua orang untuk tetap waspada dan tidak lengah.
"Kewaspadaan terus kita jaga, jangan lengah. Kita perhatikan terus peringatan dari BMKG. Terakhir, kita berdoa, insyaAllah Jakarta bisa dijauhkan bencana. Semoga Allah swt merahmati kota Jakarta dan melindungi kita semua," ujarnya.
